Menanti Kerja Nyata PBVSI

Sabtu 07-11-2015,09:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

Hasil Muskab Belum Dilaporkan ke KONI CIREBON - Sudah lebih dari pekan sejak Musyawarah Kabupaten (Muskab) PBVSI Kabupaten Cirebon digelar, 17 Oktober lalu. Kepengurusan secara total sudah berganti. Namun pelantikan pengurus periode 2015-2019 itu sampai saat ini belum direncanakan. Bahkan, hasil Muskab belum dilaporkan ke KONI Kabupaten Cirebon. Muskab PBVSI Kabupaten Cirebon 17 Oktober lalu menghasilkan Dirut PDAM Tirta Jati Kabupaten Cirebon Suharyad sebagai ketua umum yang baru menggantikan H Ason Sukasa. Hari itu juga, personalia pengurus PBVSI yang baru disusun. Namun sampai saat ini, pengurus baru itu belum juga ditetapkan. Padahal, program kerja PBVSI sudah dinanti-nanti. Pengurus PBVSI Kabupaten Cirebon kperiode empat tahun mendatang membawa misi besar. Yaitu, mengembalikan kejayaan tim bola voli Kabupaten Cirebon yang sempat meraih medali emas di Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar 2010. Kerja nyata PBVSI untuk mewujudkan misi itu sudah ditunggu. “Pengurus yang baru diharapkan membawa nuansa baru. Terutama dalam hal pembinaan. Perlu banyak terobosan untuk mengembalikan kejayaan. Kita harus mampu melahirkan pemain-pemain hebat yang mampu mengemban tugas di Porda 2018,” ujar eks pebola voli nasional asal Kabupaten Cirebon Kuswiharso. Sementara itu, Sekretaris Umum (Sekum) PBVSI Kabupaten Cirebon terplih Ahmad Jajuli mengaku, pihaknya sudah mengajukan permohonan Surat Keputusan (SK) Pengda PBVSI Jawa Barat. Namun, pernyataan Jajuli kontras dengan kenyataanbahwa PBVSI Kabupaten Cirebon belum melaporkan hasil Muskab kepada KONI. Padahal, permohonan SK Pengda PBVSI Jabar itu semestinya disertai dengan surat rekomendasi KONI Kabupaten Cirebon. “Belum ada laporan secara resmi dari panitia Muskab PBVSI kepada KONI,” ujar salahsatu sumber Radar di KONI Kabupaten Cirebon. Sementara itu, Jajuli mengatakan, pihaknya sudah mengajukan permohonan SK Pengda PBVSI Jawa Barat. Namun, menurut Jajuli, dalam prosesnya terhambat akibat kesibukan PBVSI Jawa Barat dalam perhelatan Liga Voli Indonesia (Livoli) di Kota Bandung dan Indramayu. Divisi I Livoli 2015 sudah selesai digelar di Indramayu, bulan lalu. Sementara untuk Divisi Utama Livoli 2015 masih berlangsung di Kota Bandung. “Kita sudah kirimkan surat ke Bandung. Tapi masih ada beberapa kendala. Selain itu, ada salah seorang yang mengundurkan diri dari pengurus PBVSI yang baru. Jadi, ada sdikit perubahan. Ditunggu saja, kami tidak akan berlama-lama lagi,” ujar Jajuli. (ttr)

Tags :
Kategori :

Terkait