Rebut Kebanggaan Tersisa

Sabtu 11-02-2012,02:33 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

MALABO - Kekalahan dari Zambia di semifinal membuat Ghana gagal mencapai final Piala Afrika 2012. Final ideal antara Ghana versus Pantai Gading pun gagal tercipta, dan menjadi kekecawaan besar buat tim berjuluk The Black Stars itu. Hanya, petualangan mereka di Piala Afrika 2012 belum berakhir. Masih ada satu pertandingan tersisa. Mereka harus bertarung dengan Mali pada perebutan peringkat ketiga di Nuevo Estadio de Malabo, Malabo, dini hari nanti. “Kami harus mengerahkan semuanya untuk mendapatkan sesuatu. Sungguh tidak beruntung kami gagal meraih trofi, tetapi saya yakin kami harus melakukan sesuatu agar tidak pulang dengan tangan kosong demi kebanggaan bangsa,” kata Samuel Inkoom, bek Ghana, seperti dikutip AFP. “Itu mungkin hanya perebutan tempat ketiga, tapi itu pertandingan lain yang harus kami menangkan. Kami harus bangkit dan menuju ke pertandingan itu. Kami harus mengerahkan kemampuan terbaik dan pulang dengan kepala terangkat,” lanjut Inkoom. Tentu tidak akan mudah bagi mereka mengatasi Mali yang pada semifinal kalah 0-1 dari Pantai Gading. Sekalipun ketika bersua di grup G, Ghana mampu mengalahkan Mali 2-0. Ghana lolos sebagai juara grup dan Mali sebagai runner up. “Saya yakin, kali ini tidak akan mudah. Mereka akan datang dengan ambisi membalas dendam. Makanya, kami harus mengerahkan tenaga maksimal untuk mengatasinya. Sedikit saja lengah kami bisa menyesal,” kata Inkoom. Mali berencana turun dengan kekuatan terbaiknya. Sedangkan Ghana belum tentu. Beberapa pemain Ghana diragukan tampil. Kapten John Mensah cedera dan harus menjalani pemeriksaan, kemudian Emmanuel Agyemang-Badu juga cedera. Selain dua pemain cedera itu, Ghana juga tidak bisa memaka tenaga bek John Boye yang terkena skorsing akibat akumulasi kartu kuning dan juga Derrick Boateng yang juga tidak bisa turun karena terkena kartu merah ketika melawan Zambia. “Kami harus mengerahkan seluruh kekuatan untuk melawan mereka. Ghana pernah mengalahkan kami pada fase grup dan saya berharap tidak terulang lagi pada perebutan tempat ketiga. Kami punya peluang,” bilang Seydou Keita, gelandang Mali. Mereka menyadari, soal pengalaman dan reputasi kalah dari Ghana. Faktanya, Ghana dalam tiga edisi terakhir selalu mencapai semifinal. Bahkan, tahun lalu mereka menjadi finalis sebelum kalah adu penalti dari Mesir. (ham)

Tags :
Kategori :

Terkait