INDRAMAYU – Apes dialami dua pelaku jambret ini. Setelah gagal menjambret korban, pelaku diamuk massa, Rabu (18/11). Hakim (19) warga Desa Kedungwungu Blok Kuburan Kecamatan Kerangkeng Kabupaten Indramayu mengalami luka parah, sedangkan rekannya Tomi (20) Warga Desa Srengseng Blok Raksa Bumi Kecamatan Kerangkeng, tewas seketika dan mayatnya dibawa ke RSUD Indramayu. Kejadian ini berawal sekitaar pukul 9 pagi saat korban Cici Purwati asal Desa Rambatan Kulon Rt 2/4 Kecamatan Lohbener dibonceng Wasnadi (22) warga Desa Rambatan Kulon RT 2/1 Kecamatan Lohbener yang tengah melintas di Jalan Raya Ketapang Desa Segeran Kidul Kecamatan Juntinyuat dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat Nopol E 2416 QD. Ketika melintas dari arah Jatibarang-Karangampel hendak mengantar anaknya Noval Raditya (2) ke Desa Kedokan Bunder, tiba-tiba dari arah belakang pelaku dengan menggunakan sepeda Motor Satria FU langsung merampas tas korban. Melihat hal tersebut korban (Wasnadi) langsung mengejar pelaku dan sesampainya di sekitar jembatan tikungan Desa Mundu, Wasnadi langsung menendang motor pelaku hingga terjatuh. Setelah terjatuh, Wasnadi meneriakinya jambret membuat pelaku langsung lari. Satu pelaku atas nama Tomi (20) tertangkap dan dihakimi massa di Blok Tegal Mundu hingga meninggal di tempat. Sedangkan yang satu kabur ke arah Desa Segeran dan di massa di Desa Segeran Lor mengalami luka parah dan dibawa ke RS Bhayangkara-Losarang. Kapolres Indramayu AKBP Wijonarko SIK M Hum melalui Kapolsek Karangampel Kompol Encu Junaedi membenarkan kejadian tersebut, dan mengatakan pihaknya sudah mengamankan satu pelaku yang masih selamat dan dirawat di RS Bhayangkara, dan mayat pelaku yang tewas ditempat di bawa Ke RSUD Indramayu. Serta barang bukti yang berhasil diamankan berupa tas berwarna kream, satu buah HP, uang tunai, satu buah ATM, dan satu motor pelaku yang hangus di bakar massa. (oni)
Kategori :