MUNDU – Kecelakaan tunggal kembali terjadi di jalur pantura Desa Citemu, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Sebuah mobil angkutan umum jenis elf bernopol E 7672 MA yang hanya berpenumpang empat orang terguling diduga akibat pecah ban. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, namun dua dari empat orang penumpang dalam elf itu hanya mengalami luka ringan (lecet,red). Peristiwa itu sempat membuat arus kendaraan dari Jawa Tengah menuju arah Cirebon sempat terhambat karena banyaknya warga yang berkerumun di TKP hanya untuk menonton. Data yang dihimpun Radar Cirebon menyebutkan, awalnya mobil elf dengan trayek Cirebon-Sindanglaut yang dikemudikan Ahmad Yani (38) warga Desa Pabuaran Lor, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, yang merupakan sopir cadangan melaju kencang dari arah Astanajapura menuju Terminal Harjamukti, Kota Cirebon. Tepat melintas di TKP, tiba-tiba ban belakang sebelah kanan meletus (pecah,red). Kencangnya laju mobil membuat sang sopir cadangan itu tidak dapat mengendalikannya, sehingga mobil oleng lalu terguling di aspal dengan posisi melawan arah. Kedua penumpang lef yakni Ny Mimin (40) warga Desa Mundu Pesisir, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon mengalami luka di bagian kepala beserta anaknya Ismail (10) yang lecet pada bagian kaki. Kedua korban langsung dilarikan ke RS Tiar Medika oleh petugas Polsek Mundu yang tiba di TKP setelah mendapat laporan dari warga setempat. Guna penyelidikan dan proses hukum lebih lanjut, sang sopir beserta kendaraannya diamankan ke Mapolsek Mundu. Sedangkan kasusnya ditangani Unit Laka Lantas Polres Cirebon Kota (Ciko). “Sebenarnya yang mengendarai elf itu sopir cadangan yang menggantikan saya sebagai sopir aslinya. Soalnya saat itu sedang istirahat,” kata Jaya yang tercatat sebagai warga Desa Kanci, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, kepada Radar Cirebon, kemarin. Jaya pun mengungkapkan, bahwa kondisi ban mobil elf tersebut masih bagus dan laik jalan. “Kecelakaan ini hanya lagi apes saja,” ungkapnya enteng. Sementara itu petugas Urlaka Polres Cirebon Kota Aiptu Taryono kepada Radar Cirebon mengaku masih melakukan penyelidikan. “Kita sedang selidiki kasus kecelakaan ini. Termasuk memeriksa kondisi elf tersebut laik jalan atau tidak,” ujarnya. (den)
Pecah Ban Elf Terguling
Senin 21-12-2015,00:23 WIB
Editor : Harry Hidayat
Kategori :