9 Daerah “Kunci Bersama” Bahas Penanganan HIV/AIDS

Selasa 29-12-2015,18:26 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

KUNINGAN - Penyebaran HIV/AIDS yang semakin mengkhawatirkan menjadi perhatian sembilan pemerintah daerah yang tergabung dalam Badan Kerjasama Antar Daerah (BKAD) Kunci Bersama dengan duduk bersama merumuskan cara untuk menanganinya. Bertempat di rumah makan Raja Seafood Bandorasa, sejumlah pejabat dari instansi terkait seperti Dinas Kesehatan, Bagian Kesra dan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) masing-masing daerah membahas sejumlah permasalahan yang ada di wilayahnya, Selasa (29/12). Tampak hadir Ketua BKAD Kunci Bersama Aang Hamid Suganda membuka rapat sinkronisasi program pencegahan dan penganggulangan penyakit menular HIV/AIDS di wilayah perbatasan Kunci Bersama yang merupakan kepanjangan dari daerah Kabupaten Kuningan, Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Ciamis, Cilacap, Kota Banjar, Kabupaten Brebes, Majalengka dan Pangandaran. \"Tercatat di Kabupaten Kuningan saja jumlah penderita HIV/AIDS sudah mencapai 266 orang. Itu yang terdata dan bisa dipastikan jumlah yang sebenarnya bisa lebih banyak. Saya rasa persoalan penyebaran penyakit ini hampir sama terjadi di setiap daerah sehingga perlu ada upaya bersama untuk penyelesaiannya,\" ujar Aang. Menurut Aang, pertemuan ini merupakan awal yang akan berlanjut pada pembahasan lebih dalam dengan menyertakan pihak Kementerian Kesehatan maupun instansi terkait di tingkat provinsi maupun pusat. Diharapkan nantinya akan ada solusi bersama dalam upaya menekan penyebaran penyakit HIV/AIDS sekaligus penanganan para penderitanya. \"Bisa mencontoh keberadaan panti rehabilitasi Narkoba di Palutungan yang sekarang sudah menjadi rujukan bagi pasien Narkoba dari daerah lain. Begitu pun dengan penderita HIV/AIDS, bisa saja nanti ada kesepakatan untuk menunjuk salah satu rumah sakit untuk rujukan dengan didukung sumber daya manusia dan peralatan yang memadai,\" kata Aang. (taufik)

Tags :
Kategori :

Terkait