Banjir, Buaya 3 Meter Muncul di Jatibarang

Senin 21-03-2016,09:12 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

JATIBARANG - Kemunculan seekor buaya yang diperkirakan panjangnya mencapai tiga meter di Sungai Cimanuk, Desa Lobener, Kecamatan Jatibarang, membuat warga gempar. Lokasi tempat munculnya buaya setiap harinya didatangi warga, mereka berharap bisa melihat lagi buaya yang tiga pekan belakangan menampakan diri. Biasanya buaya tersebut naik ke permukaan sekitar pukul 15.00 WIB, kecuali dua hari terakhir. “Saya ingin lihat langsung buaya itu, ya penasaran karena lihat fotonya di handphone teman,” ujar Toto, warga Desa/Kecamatan Jatibarang, kepada Radar, Minggu (20/3). Kemunculan buaya tersebut memang bukan sekali. Selama tiga pekan terakhir, buaya tersebut kerap muncul di sekitar tanggul Sungai Cimanuk yang longsor. Tokoh masyarakat setempat, Sukirman (55) mengungkapkan, buaya yang muncul di dekat tanggul Desa Lohbener menampakan beberapa keanehan. Sebab, buaya tersebut relatif santai dengan kehadiran manusia. Jarak antara buaya dengan warga yang berada di bibir tanggul tak terlalu jauh, namun buaya itu tersebut nyaris tak bergeming. Termasuk ketika warga berkerumun mencoba mengabadikan hewan dilindungi tersebut. “Ini baru pertama kali terjadi ada penampakan buaya, tapi perilakunya sangat santai. Ini memang agak aneh,”katanya. Sukirman yang tinggal di kawasan itu sejak kecil juga terheran-heran. Sebab, kemunculan buaya biasanya hanya dilihat satu atau dua warga saja yang beraktivitas di sungai. Itu pun, buayanya pasti langsung kabur. Kemunculan buaya tersebut, juga memincu kekhawatiran. Warga yang tinggal di sekitar Sungai Cimanuk percaya, bahwa kemunculan buaya merupakan pertanda akan ada musibah banjir. Seperti peristiwa banjir yang kerap terjadi beberapa waktu lalu, sebelum Sungai Cimanuk meluap biasanya buaya muncul beberapa hari sebelumnya. “Seolah-olah buaya itu memberi pertanda untuk warga agar waspada,”katanya. (oni)

Tags :
Kategori :

Terkait