KUNINGAN - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Kuningan kembali menggelar tes urine terhadap pegawai instansi Pemerintah Kabupaten Kuningan, kali ini dengan target pejabat struktural Satpol PP, Selasa (5/4).
Kegiatan tes urin yang digelar mendadak tersebut dilaksanakan ketika para petugas penegak Perda Kuningan tersebut baru saja mengikuti apel pagi. Satu- persatu pejabat struktural mulai dari Kasat, Kabid hingga staf diminta untuk masuk ke salah satu ruangan yang di dalamnya sudah ada petugas BNN lengkap dengan perangkat test pack dan wadah urin.
Sebanyak 16 pegawai struktural Satpol PP menjalani tes urine hanya dalam waktu kurang dari 30 menit. Hasilnya, seluruh pejabat tersebut dinyatakan negatif dari penggunaan narkoba.
Menanggapi hal ini, Kasatpol PP Deni Hamdani menyatakan apresiasi dan bangga ternyata anak buahnya terbebas sari penggunaan narkoba yang merugikan. Kata Deni, hasil membanggakan ini diharapkan bisa menjadi teladan bagi anggota lain juga masyarakat untuk tidak bersentuhan dengan narkoba.
\"Jumlah seluruh anggota Satpol PP Kuningan sebanyak 279 orang dan diharapkan semuanya tidak ada yang menggunakan narkoba. Ini untuk menjadi teladan masyarakat sebagai penegak Perda, kami juga harus bersih dari segala pelanggaran hukum termasuk narkoba. Ke depan perlu juga dilakukan tes urin terhadap anggota, dan jika ada yang terbukti pakai, tidak ada toleransi sanksinya pecat,\" tegas Deni.
Sementara Kepala BNN Kuningan Guruh Irawan Zulkarnaen menyatakan apresiasi atas sikap kooperatif pihak Satpol PP yang telah menerima dengan tangan terbuka kegiatan tes urine tersebut. Dia berharap respon sama juga diberikan instansi lain jika pihaknya akan menggelar kegiatan serupa lain waktu.
\"Tes urin ini baru yang pertama dilakukan untuk kalangan pegawai Pemkab Kuningan, karena pertimbangan Satpol PP sebagai penegak aturan daerah. Rencananya kegiatan ini juga akan dilaksanakan di semua dinas, tapi waktunya masih dirahasiakan,\" kata Guruh. (taufik)