Ini yang Membuat Dokter Tanti Gelap Mata

Selasa 19-04-2016,22:23 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

KUNINGAN - Dokter Tanti mengakui semua perbuatannya mengelabui puluhan pencari kerja asal Kuningan, Majalengka dan Indramayu karena tengah terlilit hutang. Seluruh uang yang dia kumpulkan tersebut sudah habis untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya dan membayar hutang.
\"Bermula dari persoalan saya terkait RS Linggajati pada tahun 2015 lalu. Sejak saat itu banyak orang-orang yang mengaku polisi dan wartawan datang ke rumah, sehingga membuat saya harus mengeluarkan uang hingga Rp 40 juta,\" ungkap Tanti saat bertemuradarcirebon.com saat meninggalkan kantor Dinkes.
Kondisi ini, lanjut Tanti, membuat dirinya gelap mata dan terpaksa melakukan segala cara untuk menutup hutangnya seperti menjual mobil hingga akhirnya berpura-pura menjanjikan pekerjaan kepada puluhan pencari kerja dengan syarat menyerahkan sejumlah uang bervarasi. Dengan bermodal bocoran informasi lowongan pekerjaan di RSU Kuningan Medical Center (KMC) saat masih bekerja sebagai dokter tamu di sana, Tanti pun menjalankan aksinya tidak hanya di Kuningan, namun juga merambah Kabupaten Majalengka dan Indramayu.
\"Lowongan pekerjaan di RSU KMC memang ada. Namun untuk syarat pembayaran sejumlah uang yang harus disediakan orang-orang yang direkrut adalah ide saya pribadi,\" ujar Tanti menyesal.
Tanti mengaku dalam aksinya tersebut tidak melibatkan pihak manapun, melainkan murni dilakukan sendiri. Beberapa ada yang mendatangi langsung ke rumahnya di Desa Cikaso, Kecamatan Kramatmulya, ada juga yang sengaja mengundang kedatangan Tanti ke rumah.
Atas kejadian ini, Tanti pun mengaku menyesal dan siap mengembalikan seluruh uang korbannya secepatnya. Namun dia tidak menjanjikan kepastian waktunya karena saat ini sedang tidak punya uang sehingga butuh waktu untuk menjual aset pribadinya terlebih dahulu. (taufik)
Tags :
Kategori :

Terkait