LOSARANG- Petani di Desa Krimun, Kecamatan Losarang, kerepotan mengangkut hasil panen padi. Ini menyusul amblasnya tanggul Kali Tuan sepanjang ratusan meter. Tanggul yang amblas berada di Blok Majakerta atau sekitar 500 meter dari pemukiman penduduk terdekat. “Kalau lewat tanggul, petani harus hari-hati di area yang amblas. Lengah sedikit, bisa-bisa terjun ke dasar kali,” ujar Rusjaya, petani setempat kepada Radar Indramayu, Sabtu (7/5). Sepengetahuannya, amblasnya tanggul Kali Tuan yang berada di belakang RS Bhayangkara, Indramayu itu mulai terjadi pada bulan Februari lalu atau ketika di awal-awal musim penghujan. Semula, amblasnya tanggul hanya beberapa meter. Namun saat air kali meluap, titik-titik tanggul yang amblas semakin banyak sehingga memanjang sampai ratusan meter dengan kedalaman rata-rata 0,5 sampai 1 meter. Bahkan, di beberapa titik lainnya mengalami longsor hingga tanahnya menutup lebar kali. “Lebar kali jadi menyempit tertutup tanah. Sekarang memang air kali lagi surut, tapi kalau meluap lagi bisa jadi penyebab banjir,” kata dia memprediksi. Rusjaya yang juga ketua LPM Desa Krimun ini meminta pihak BBWS segera melakukan perbaikan tanggul guna mencegah amblasnya tanggul menjadi lebih parah lantaran musim penghujan belum tuntas. ”Jangan sampai musibah banjir terulang kembali. Saya berharap Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cipanas maupun Pemkab dan instansi terkait sigap mengambil sikap agar tanggul yang ambles ini segera tertangani,” pinta dia. (kho)
Tanggul Kali Tuan di Losarang Amblas 500 Meter
Minggu 08-05-2016,14:38 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :