Produk Hasil Hutan Non Kayu Dipamerkan di GCM

Sabtu 14-05-2016,17:32 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

CIREBON - Forest Market and Cirebon Coffee Fest kini sedang berlangsung di Atrium 2 Grage City Mall, Jumat-Minggu (13-15/5). Forest Market yang diinisiasi oleh Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat bersama Warna Warni Event Organizer merupakan ajang untuk lebih mengangkat produk-produk olahan hasil hutan bukan kayu sebagai produk unggulan berdaya saing di pasar lokal maupun internasional. Seperti disampaikan oleh Kepala Balai Pengolahan, Pengawasan dan Pengendalian Hasil Hutan Provinsi Jawa Barat Ir H Setra Yuhana MM. Kegiatan Forest Market merupakan salah satu rangkaian dari acara West Java Forest Festival (WJFF) tahun 2016 atau lebih dikenal D\'Leuweung yang merupakan event promosi, silahturahmi, dan barometer perkembangan pembangunan bidang kehutanan di Jawa Barat yang sudah menjadi agenda resmi pemerintah provinsi Jawa Barat setiap tahunnya. \"Hasil hutan bukan kayu juga merupakan komoditas yang mempunyai keunggulan komparatif salah satunya adalah kopi yang juga dipamerkan pada acara ini,\" katanya didampingi Ketua Panitia, Triana Merdekawati kepada Radar, Jumat (13/5). Dalam pelaksanaannya, Forest Market tahun 2016 diisi dengan beragam kegiatan yaitu pameran produk hutan kayu dan bukan kayu, demo pengolahan kopi hutan, talk show mengenai pengembangan hasil hutan bukan kayu, serta minum kopi bersama komunitas untuk kegiatan amal dana pendidikan anak petani hutan dan barista perfomance. Selain itu, diagendakan pula lomba senam ceria untuk pelajar PAUD/TK, lomba marching band untuk pelajar TK/SD, serta lomba fashion show dan stand up comedy untuk umum. \"Khusus untuk pameran, dikemas dalam bentuk stand terbuka agar menarik pengunjung yang dibagi dalam 13 stand yang diisi dari LMDH (Lembaga Masyarakat Desa Hutan) Jawa Barat, termasuk juga Disbudpar Kuningan dan UNIKU,\" ujarnya. Dengan menampilkan produk-produk hasil hutan bukan kayu. Seperti kopi hutan, gula aren, sapu uyun, minyak atsiri, madu hutan, beras organik, teh hutan, jeruk hutan, mangga hutan (gedong gincu), gaharu, dan porang atau iles-iles. \"Diharapkan, melalui kegiatan Forest Market tahun 2016 yang direncanakan akan digulirkan setiap tahun bisa dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan serta bisa mewujudkan kelestarian hutan di Jawa Barat,\" jelasnya. (nda/opl)

Tags :
Kategori :

Terkait