Pembuat Vaksin Palsu Itu Ternyata Orang Ciawigebang Kuningan

Selasa 28-06-2016,22:25 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

JAKARTA – HT dan RA , pasangan suami istri yang menjadi tersangka pembuat vaksin palsu terus menjadi perbincangan masyarakat Kuningan. Ini karena karena HT alias Opik diketahui berasal dari Desa Sidaraja, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Sejak Opik terkena kasus vaksin palsu, Ibu dan kakaknya pergi ke Jakarta untuk menemui dan memberi semangat Opik dan istrinya. Bahkan di rumahnya yang ada  di RT 01/01, Dusun Manis, Desa Sidaraja sudah tiga hari diadakan pengajian dari warga sekitar. Di desanya Opik dikenal sebagai orang sukses. Namun juga tidak bergaul dengan masyarakat di kampungnya. Masyarakat tidak tahu persis Opik di Jakarta kerja sebagai apa, tahunya hanya kerja di bidang kesehatan. “Jadi masyarakat mah nggak banyak tahu, apalagi soal vaksi palsu,” kata tetangga yang tidak mau disebut namanya. Penelusuran Jawa Pos (Radar Cirebon Group), ada sepasang suami istri yang diduga menjadi salah satu pelaku pemalsuan. Yakni, RA dan HT. Keduanya memiliki latar belakang sebagai tenaga medis. HT merupakan mantan tenaga medis sebuah pabrik otomotif dan RA merupakan bidan salah satu rumah sakit di Bekasi. Dari media sosial, RA memperlihatkan bagaimana kehidupan mereka yang cukup wah. Dalam salah satu foto, mereka tampak sedang bergaya di depan sebuah mobil Pajero Sport warna putih. Foto itu tampak diambil di depan rumah berlantai dua milik mereka. Rumah tersebut berada di kawasan elit Kemang Regency Bekasi. Direktur Dittipideksus Bareskrim Brigjen Agung Setya menuturkan, memang kehidupan para pelaku pemalsuan itu terlihat sangat tidak wajar. ”Tidak hanya soal harta ya, ada prilaku lainnya,” paparnya. (red)

Tags :
Kategori :

Terkait