Ramadan, Berpikir Positif dan Sabar

Kamis 30-06-2016,20:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

SELALU ada makna di setiap bulan Ramadan yang dialami oleh Alfy Arfa Adila. Tak sekadar menahan lapar dan haus saja, gadis yang akrab disapa Alfy ini juga belajar untuk hidup sederhana. \"Penting untuk mendapatkan hikmah di bulan puasa. Menahan lapar dahaga, kita jadi tahu perasaan mereka yang di sana. Makanya kalau buka puasa dengan yang mewah-mewah aku tidak pernah setuju, karena justru harus apa adanya,\" ujar Mahasiswi Jurusan Ilmu Administrasi Niaga Universitas 17 Agustus 1945 Cirebon ini. Tak hanya itu, Alfy juga menyarankan agar semangat menjalani hari-hari di akhir Ramadan. Menurutnya, bulan Ramadan bukan untuk bermalas-malasan. Dengan datangnya bulan Ramadan, semangat bekerja, beribadah, belajar, dan semacamnya tidak boleh dikurangi. \"Bahkan jika perlu dengan semangat Ramadan kegiatan itu harus lebih bermakna dan berkualitas,\" tuturnya. Kata Alfy, inti dari ibadah puasa yang sedang di jalani pada bulan Ramadan adalah untuk mengendalikan diri dari hawa nafsu. Belajar mengendalikan dan melawan hawa nafsu yang menguasai diri. \"Saat berpuasa kita dilatih untuk mengendalikan pikiran. Kita harus menghindari berbagai pikiran buruk dan negatif terhadap suatu hal. Nah, di bulan Ramadan ini kita harus membersihkan itu semua. Kita harus berusaha untuk berpikiran lebih positif dalam menanggapi berbagai hal. Dengan berpikiran positif, kita juga akan lebih mudah untuk sabar,\" pungkasnya. (mik)

Tags :
Kategori :

Terkait