CIREBON - Nasib apes dialami W (23) dan K (23). Remaja asal Desa Kalimukti, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon ini nyaris tewas dihajar warga setelah gagal melakukan aksi penjembretan terhadap seorang wanita pengendara sepeda motor di jalur pantura Desa Playangan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon. Korban adalah Ny Nur (35) warga Desa/Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon. Awalnya, Kamis (7/7) lalu, tepatnya hari kedua lebaran idul fitri, sekitar pukul 16.30 WIB, korban seorang diri mengendarai sepeda motor jenis bebek hendak pulang ke rumahnya. Selama perjalanan pulang, ia tidak menyadari telah dikuntit oleh kedua tersangka yang merupakan sepesialis begal dan jambret di jalur pantura Kabupaten Cirebon ini. Tepat melintas di TKP, sepeda motor yang ditumpangi kedua tersangka langsung memepet korban. Dan dengan cepat, tangan salah satu tersangka yang dibonceng menarik paksa tas milik korban. Akibat tarikan itu, korban pun tersungkur ke aspal. Melihat korbannya terjatuh, kedua tersangka kabur sambil membawa tas curiannya. Tak terima, korban pun langsung mengejar kedua tersangka sambil berteriak minta tolong. Beruntung, teriakan itu didengar warga dan ikut membantu mengejar tersangka. Ketika kabur masuk ke Desa Pabedilan Wetan, kedua tersangka terkejut. Pasalnya, ratusan warga sudah menghadangnya di tengah jalan. Takut tertangkap dan tewas dibakar warga, tersangka pun berusaha balik arah. Namun takdir berkata lain, sepeda motor Yamaha Mio yang ditumpangi para tersangka itu terjatuh ketika sedang memutar balik. Melihat itu, warga langsung meringkusnya. Tak ayal lagi, kedua begal dan jambret spesialis jalur pantura ini pun bonyok dimassa. Beruntung nyawa kedua bandit itu bisa diselamatkan aparat desa setempat dengan mengamankannya ke Balai Desa Pabedilan Wetan dari amukan warga. Ratusan warga yang kesal lalu mengepung balai desa tersebut. Tak berselang lama, petugas gabungan dari Polres Cirebon Kabupaten (Cikab) dan Polsek Pabedilan mendatangi balai desa. Meski dikepung ratusan warga, polisi berhasil mengevakuasi kedua tersangka ke Mapolres Cikab beserta barang buktinya untuk menjalani pemeriksaan. “Awalnya kita kesusahan mengambil dua pelaku dari dalam balai desa ratusan warga masih mengepung. Setelah Waka Polres Cikab ompol Eka Yekti Hananto Seno dan Kabag Ops Kompol Yaya Mulyana turun tangan, serta dibantu Kades Pabedilan Wetan Taufik, kami berhasil meredam amarah warga dan berhasil membawa kedua pelaku ke Mapolres Cikab,” kata Kapolsek Pabedilan AKP Abdullah. Sementara itu Kapolres Cikab AKBP Sugeng Hariyanto menuturkan, bahwa kedua tersangka jambret kini telah mendekam di ruang tahanan Satreskrim Mapolres Cikab. “Kami haturkan terima kasih kepada kepala desa dan tokoh masyarakat, serta peran masyarakat setempat yang dapat menahan diri main hakim sendiri. Kedua pelaku masih kami periksa dan proses hukumnya terus berjalan,” ujarnya. (arn)
Petualangan Spesialis Jambret Pantura Berakhir di Pabedilan
Sabtu 09-07-2016,12:30 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :