18 Agustus, Jamaah Haji Cirebon Berangkat

SUMBER - Sebanyak 1.869 calon jamaah haji asal Kabupaten Cirebon direncanakan akan mulai diberangkatkan pada tanggal 18 Agustus 2016. Kasi Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Cirebon H Sudirna MM mengatakan berdasarkan informasi yang diterimanya, sebanyak lima kelompok terbang (kloter) dari Kabupaten Cirebon dijadwalkan akan berangkat pada tanggal 18, 21, 25, 28 dan 31 Agustus. Dia menyebutkan pemberangkatan tanggal 18 Agustus diikuti oleh kloter 26 pada gelombang pertama, disusul tanggal 21 Agustus oleh gelombang pertama keloter 34, kemudian tanggal 25 Agustus kloter 44 masuk gelombang kedua. Lalu tanggal 28 Agustus kloter 51 gelombang kedua pemberangkatan, dan terakhir 31 Agustus kloter ke 58 gelombang kedua. \"Pembagian kloter sudah ditentukan, hanya siapa saja yang akan mengisi masih belum,\" ucapnya kepada Radar, kemarin. Dikatakan dia, empat kloter yang berangkat dari Kabupaten Cirebon diisi seluruhnya oleh warga Kabupaten Cirebon. Sementara satu kloter merupakan gabungan dari calon jamaah haji Kabupaten Cirebon dan Kuningan. Sebanyak 103 orang calon jamaah haji asal Kabupaten Cirebon akan bergabung dengan 241 calon jamaah haji asal Kabupaten Kuningan. \"Pemberangkatan mulai tanggal 18 Agustus akan dilepas di Asrama Haji Watubelah,\" ucapnya lagi. Sementara itu, dari sisi kesiapan calon jamaah haji. Sudirna menyebut 80 persen calon jamaah haji sudah sangat siap dan sehat melaksanakan ibadah haji. Menurutnya, sebelum keberangkatan para jamaah haji bakal mendapatkan penyuntikan vaksin meningitis, yakni pada tanggal 18 dan 23 Agustus 2016. Dikatakan dia, belum keluarnya nama-nama yang berangkat lantaran pihaknya masih menunggu kepastian terutama calon jamaah haji yang berusia lanjut, untuk melengkapi passport. \"Passport belum semua, terutama menunggu jamaah usia lanjut, karena ibadah haji ini unik kadangkala ada yang tadinya sakit-sakitan kemudian setelah diumumkan berangkat mereka sembuh. Atau ada juga yang tadinya sehat, tiba-tiba pas berangkat sakit,\" tuturnya. Sementara itu, pihaknya sesuai dengan aturan menteri agama, tetap memprioritaskan jamaah berusia lanjut. Pada tahun ini, pihaknya mengajukan ratusan nama calon jamaah haji berusia lanjut kepada Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat. \"Kita hanya bisa mengusulkan, yang memberikan keputusan ada di Kanwil. Tahun ini saja kita tetap usulkan ratusan jamaah haji usia lanjut,\" katanya. Lebih jauh dia menerangkan untuk rangkaian ibadah haji, sebelum keberangkatan pihaknya menggelar bimbingan dan manasik haji di seluruh Kantor Urusan Agama Kabupaten Cirebon selama enam hari. Sementara untuk manasik kolosal akan digelar pada tanggal 6 Agustus, dengan bertempat di Watubelah, Plumbon, Kenanga dan juga Stadion Ranggajati Sumber. (jml)