Cipta Karya Dianggap Tidak Fokus Urus Kebersihan

Kamis 21-07-2016,22:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

SUMBER - Penanganan sampah dalam menjaga keindahan dan kebersihan di Kabupaten Cirebon belum tersentral. Sebab, Bidang Kebersihan dan Pertamanan (KP) terpisah dengan Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Cirebon. “Agar tidak tumpang tindih dengan OPD lain, sebaiknya Bidang Kebersihan dan Pertamanan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) masuk ke BLHD supaya tersentral,” ujar kepala BLHD Kabupaten Cirebon, H Syurkiyah SSos MM kepada Radar, Rabu (20/7). Dengan demikian, kata Syurkiah, pihaknya dapat fokus untuk menjaga kebersihan lingkungan di Kabupaten Cirebon. Kemudian pengelolaan sampah pun menjadi teratur. Terkadang, selama ini pihaknya ingin membenahi sesuatu yang lebih baik, tapi pekerjaan tersebut bukan kewenangannya. “Karena keterbatasan tupoksi, jadi kita tidak bisa bergerak. Wajar saja kalau kebersihan, terutama masalah sampah di Kabupaten Cirebon belum maksimal. Apalagi kita belum punya alat modern untuk mengelola sampah. Padahal, kebersihan lingkungan dan pengelolaan sampah itu merupakan satu kesatuan. Apalagi, berdasarkan kajian pemerintah pusat, masalah persampahan itu masuk ke BLHD,” katanya. Dia mengaku, permintaan ditarik masuknya bidang kebersihan dan pertamanan ke BLHD sudah direspons positif oleh bupati. Tapi, sebelum dimasukkan, tentunya harus ada kajian Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) di Kabupaten Cirebon. “Kita berharap, keinginan kami dapat diakomodir. Tujuannya, supaya Kabupaten Cirebon bisa fokus menyelesaikan masalah yang ada,” tutur mantan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil itu. (sam)  

Tags :
Kategori :

Terkait