Sudah 85 Muallaf Baca Syahadat di Masjid At Taqwa

Jumat 29-07-2016,16:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

CIREBON - Masjid Raya At-Taqwa kembali menjadi saksi tiga ekspatriat dari Italia, Jerman dan Australia untuk memeluk agama Islam. Tiga ekspatriat yang resmi memeluk Islam ini menambah jumlah mualaf yang mengikrarkan dua kalimat syahadat di Masjid At Taqwa. “Sejak tahun 2005 hingga Juli 2016 sudah ada 85 nonmuslim telah mengkirarkan diri menjadi muslim di Masjid At Taqwa,” ujar Ketua At Taqwa Centre Kota Cirebon, H Ahmad Yani MAg, kepada Radar, Jumat (29/7). Yani menyampaikan, para mualaf yang telah mengikrarkan dua kalimat syahadat telah memutuskan bahwa menjadi muslim dapat menuntun mereka pada kebenaran hakiki, kebahagian dan kemuliaan. Kebanyakan para muallaf ini ialah lak-laki dari berbagai suku dan negara. \"Tiap bulan ada tiga sampai lima orang yang mengikrarkan menjadi mualaf. Yang terbaru dari Italia, Jerman, Australia, Jepang tapi kebanyakan Tiongkok,\" ungkap Yani. Dikatakannya, sejak 2007 silam Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Cirebon memberikan kewenangan kepada pengurus Masjid At-Taqwa untuk membantu warga nonmuslim yang ingin menjadi muslim. Melalui program ikrar masuk Islam dan bina muallaf di Masjid At Taqwa Cirebon, dirinya berharap semakin banyak yang mendapat hidayah dari Allah SWT. Sejak berdirinya Islamic Centre Kota Cirebon tahun 2005, lanjutnya, setiap prosesi ikrar masuk Islam ada pembinaan yang dilakukan Islamic Centre dan MUI Kota Cireon. Untuk yang berniat menjadi mualaf, bisa mengikuti prosedur dengan mendaftar ke sekretariat. Pihak At Taqwa akan memeriksa data, kelengkapan dokumen kependudukan dan menjadwalkan prosesi ikrar syahadat. Pelaksanaannya setiap ba’da salat dzuhur atau ashar. Biasanya, agenda ini diumumkan ke jamaah agar dapat menyaksikan. Petugas terdiri dari penuntun ikrar, pemberi taushiyah, saksi saksi dan pembaca doa. Pembinaan sebagai muallaf dan pemberian syahadah/serifikat ikrar ditangani pihak attaqwa, KUA setempat dan saksi-saksi. Belum lama ini, kata Yani, dr Franky Chandra yang juga Spesial Kulit dan Kelamin RS Hasan Sadikin Bandung, menyatakan ikrar masuk Islam. Dokter Franky Chandra tercatat sebagai Mualaf yang ke-85 di Masjid Raya Attaqwa. Senada dengan itu, Staf Program Masjid At-Taqwa, M Ali menambahkan, nonmusilm yang baru menjadi mualaf itu nantinya akan mendapat bimbingan dari pengurus Masjid At-Taqwa tentang agama Islam. “Kami juga siap untuk langsung mendatagi rumahnya demi mengajarkan ajaran Islam,” tandasnya. (via)    

Tags :
Kategori :

Terkait