MAJALENGKA - Kabupaten Majalengka tidak hanya dikenal sebagai kabupaten seribu curug (air terjun), tetapi memiliki ciri khas lain salah satunya buah mangga gedong gincu. Bahkan di bunderan Cigasong berdiri tugu mangga gedong gincu. Daerah wisata petik buah mangga secara langsung dari pohonnya juga sudah dikembangkan di Kecamatan Majalengka, Panyingkiran, Kertajati, Jatitujuh, dan Kecamatan Ligung. Mangga gedong gincu memiliki ciri khas dibandingkan jenis mangga lainnya, karena memiliki aroma dan warna yang menarik. Bupati Majalengka H Sutrisno SE MSi menaruh perhatian cukup besar terhadap budidaya dan usaha mangga gedong gincu. Bupati bahkan sangat optimis bila Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kecamatan Kertajati beroperasi, gedong gincu bisa disajikan untuk tamu kenegaraan. Selain itu menjadi buah tangan tamu atau wisatawan yang datang ke Kabupaten Majalengka. Setiap pameran agro Kabupaten Majalengka, mangga gedong gincu selalu ditampilkan bahkan menjadi salah komoditas yang paling sangat diandalkan. Apalagi salah satu sentra mangga gedong gincu terdapat di desa Sidamukti dan di Panyingkiran, yang berdekatan dengan lokasi paralayang di Gunung Panten. Kondisi itu semakin membuka peluang pengembangan wisata petik buah. “Saya yakin mangga gedong gincu yang memiliki keunikan laku di pasaran. Bila nanti BIJB sudah beroperasi, akan banyak wisatawan mancanegara dan domestik yang berkunjung ke Kabupaten Majalengka. Selain bisa menikmati sejumlah obyek wisata alam, mereka juga bisa mencicipi buah mangga gedong gincu dan bisa dijadikan oleh-oleh khas Kabupaten Majalengka,” ujar bupati. (har)
Kategori :