THE Voice kembali digelar. Namun season ajang pencarian bakat kali ini berbeda dengan sebelumnya. Bukan hanya pesertanya anak-anak, namun juri lebih berwarna. Sebab yang didapuk sebagai juri adalah Agnez Mo, Tulus, dan Bebi Romeo. “Kalau lihat anak kecil yang mau nangis itu bawaannya pengin meluk,” tutur Agnez Mo dalam konferensi pers The Voice Kids Indonesia di gedung Global TV, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (16/8). Menurut Agnez, menjadi juri bagi para penyanyi dewasa memang lebih mudah. Juri hanya perlu memberikan pengertian dan alasan logis namun beda halnya dengan anak-anak. ”Udah deh, semua masuk aja. Nggak usah pake blind audition segala,” ucapnya. Namun, demi menelurkan bibit-bibit penyanyi berkualitas, Agnez berusaha sekuat tenaga untuk memilih peserta dengan kualitas yang mumpuni. Dia mencari peserta dengan paket lengkap. Secara teknik, mereka berada di level tertentu. Mereka juga harus memahami lagu yang mereka bawakan sehingga bisa menyampaikannya dengan baik kepada pendengar. “Tapi, selama blind audition, saya kaget. Banyak sekali suara dan bakat bagus. Ini berita baik untuk masa depan musik Indonesia,” tutur penyanyi Jangan Cintai Aku Apa Adanya itu. (ash)
Kategori :