INDRAMAYU – Pemkab Indramayu terus melanjutkan pembangunan infrastruktur jalan, yang merupakan salah satu prioritas pembangunan. Betonisasi di sejumlah titik pun terus dilakukan, salah satunya jalan Desa Tinumpuk, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, atau ruas jalan Lombang-Segeran sepanjang 1 kilometer lebih. Ruas jalan tersebut saat ini sudah selesai dibangun dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Pasalnya jalan yang dulunya rusak parah, sekarang sudah mulus. Kuwu Tinumpuk, Duryan mengatakan, program pembangunan infrastruktur jalan di desanya yang dilakukan oleh Pemkab Indramayu, diusulkan melalui Pemprov Jabar tahun 2016 dan sudah berjalan dengan baik. Bahkan saat ini kondisi jalan beton yang ada sudah mulus dan dapat dilalui berbagai jenis kendaraan. \"Saat ini, kondisi jalan beton di Desa Tinumpuk sudah dibangun dan kondisinya sangat baik. Saya mewakili warga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Indramayu yang sudah membangun jalan ini,\" ungkapnya. Duryan menjelaskan, pembangunan jalan sepanjang kurang lebih 1.555 meter dengan lebar empat meter di desanya itu merupakan program pembangunan jalan yang diusulkan warga kepada Pemkab Indramayu. Pada tahun 2016 jalan bisa diperbaiki, agar masyarakat yang selama ini bermasalah dengan jalan, tak lagi ada keluhan. Terutama masyarakat yang ingin menjual hasil pertanian maupun perkebunan. Sementara Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Indramayu, H Oemarsah ST melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas Bina Marga Ari mengatakan, pihaknya akan terus mendukung pekerjaan tersebut, sesuai yang diinginkan Bupati, terutama pembangunan jalan poros. \"Pekerjaan ini berkat dukungan Bupati. Begitu juga kami melakukan pembangunan infrastruktur di berbagai kecamatan dan mudah-mudahan target pekerjaan infrastruktur di 2016 selesai dengan baik dan semua masyarakat menikmatinya,\" katanya. Diakuinya, pekerjaan pembangunan infrastruktur di Desa Tinumpuk Kecamatan Juntinyuat yang dianggarkan dari banprov tahun 2016 dengan nilai anggaran sebesar Rp2,9 milyar sesuai dengan spek. “Kami berterima kasih pembangunan infrastruktur di Desa Tinumpuk selesai dengan baik sejak tanggal pekerjaan 20 Mei 2016 dengan waktu pelaksanaan 120 hari kalender hasilnya bisa dirasakan oleh masyarakat luas,” kata Ari. Ruas jalan lainnya yang baru saja selesai pekerjaannya adalah ruas jalan Rajasinga – Kroya Kecamatan Kroya sepanjang 2 kilometer, dengan menelan dana Rp4,84 miliar yang bersumber dari dana bantuan provinsi, dan dilaksanakan oleh PT Wijaya Putra Parahiyangan selama 120 hari kalender.(oet)
Kategori :