PON, Momentum Kebangkitan Olahraga Cirebon

Sabtu 17-09-2016,12:30 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

KESAMBI – Kota Cirebon menemukan momentum kebangkitan olahraga di tahun 2016 ini. Dengan kesiapan Kota Cirebon menjadi tuan rumah pertandingan dua cabang olahraga Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat, panitia pertandingan Asian Games menawarkan Kota Cirebon sebagai tuan rumah salah satu cabang olahraga skala Asia itu. Ketua Harian Sub PON Kota Cirebon, Drs Asep Dedi MSi mengatakan, dalam waktu yang berdekatan di sepanjang tahun 2016 ini, berbagai hal terkait kawasan Bima menjadi kado manis bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon. Kementerian Keuangan telah menyerahkan pengelolaan Stadion Bima kepada Pemkot Cirebon. Selanjutnya, Kota Cirebon ditunjuk sebagai tuan rumah perlombaan selam nomor kolam dan bulutangkis PON XIX. “Tahun 2016 ini kebangkitan bagi Kota Cirebon. Kegiatan PON menjadi momentumnya,” ucap Asep, saat membuka kegiatan PON XIX Jawa Barat di Kota Cirebon, Jumat (16/9). Asep menilai, kawasan Bima telah menjadi ikon baru Kota Cirebon. Karena itu, dia mengajak seluruh pihak dan masyarakat luas untuk menyemarakan pelaksanaan PON. Bahkan, dalam sebuah kesempatan Asep mendapatkan peluang bila Kota Cirebon menjadi tuan rumah salah satu cabang untuk Asian Games 2018. “Saya berbicara sama Sekjen POSSI, katanya Kota Cirebon bisa menjadi tuan rumah pertandingan Asian Games,” terangnya, di hadapan para kepala SKPD di lingkungan Pemkot Cirebon dan tamu undangan yang hadir. Kawasan Bima dalam sejarahnya pernah menjadi kebanggaan masyarakat Cirebon. Karena itu, Asep mengajak semua pihak mengembalikan kejayaan tersebut. Pesan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, kata Asep, pelaksanaan PON harus ada empat sukses. Pertama sukses penyelenggaraan. Kedua sukses sarana prasarana, ketiga sukses hasil dan terakhir sukses administrasi. Saat pertandingan PON selesai, diharapkan tidak ada dampak negatif. Pria berkacamata itu mengajak seluruh masyarakat dan peserta pertandingan berikut official dan pendukung, untuk menjaga ketertiban dan kebersihan lingkungan kawasan Bima. Sebab, dalam tahun-tahun kedepan Pemkot Cirebon akan memaksimalkan segala potensi kawasan Bima untuk beragam kegiatan. Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporbudpar) Kota Cirebon, Drs Dana Kartiman mengatakan, secara keseluruhan dari dua perlombaan PON yang digelar di Kota Cirebon, ada 861 orang atlet, official dan perangkatnya yang menginap di hotel-hotel Kota Cirebon. Hal ini membawa efek positif bagi pertumbungan perekonomian kota dan masyarakat. Tidak hanya itu, bersama SKPD terkait lainnya di lingkungan Pemkot Cirebon, diselenggarakan pameran yang terdiri dari pengusaha kecil menengah dan mikro, komunitas Pedagang Kaki Lima (PKL) terbina, dan produk usaha kreatif lainnya, ikut menyemarakan pelaksanaan PON di Kota Cirebon. “Ada 150 peserta pameran. Mereka membawa potensi daerah dan segala muatan lokal Kota Cirebon,” terangnya. Dana berharap, kehadiran stan pameran dapat bermanfaat dan menjadi pendukung kegiatan perlombaan PON di Kota Cirebon. (ysf)    

Tags :
Kategori :

Terkait