CIREBON - Terdapat belasan siswa di Kota Cirebon terindikasi sebagai perokok berat. Hal itu merujuk hasil pemeriksaan pernapasan saat kampanye bahaya merokok 2016 di Aula SMA Negeri 4 Kota Cirebon, Selasa (27/9). Sebelumnya mereka diperiksa petugas Dinas Kesehatan menggunakan alat deteksi pernafasan. Dari 74 siswa yang diperiksa, 2 siswa napasnya mengandung karbon dioksida tinggi. Kemudian 9 siswa kandunggannya sedang. Lalu 63 siswa rendah. Namun demikian, siswa dengan kandungan karbon dioksida rendah pun masih terindikasi perokok pasif. Karena itu Kepala SMA Negeri 4 Kota Cirebon Suroso menyatakan, akan lebih ketat lagi terhadap aktivitas siswa di sekitar lingkungan sekolah. Diharapkan, tidak ada satu pun siswa yang membawa rokok maupun menghisapnya di sekolah. \"Saya akan tindak dan beri pembinaan bagi siswa yang kedapatan merokok,\" ujar Suroso. Dia juga menyayangkan tingginya angka perokok di kalangan siswa. Saat ini tidak hanya usia SMA, tapi SMP pun sudah banyak yang menjadi perokok aktif. Menurutnya, hal itu disebabkan kurangnya pembinaan dari orang tua. Sehingga siswa cenderung mengikuti pergaulan teman-temannya. (ryan)
11 dari 74 Siswa SMA di Kota Cirebon Terindikasi Perokok Aktif
Selasa 27-09-2016,14:35 WIB
Editor : Husain Ali
Kategori :