INDRAMAYU – Duljalil (55) korban luka bakar di lokasi rembesan minyak pada jalur pipa PT Pertamina EP di Desa Amis, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu kemarin (6/10) kondisinya berangsur-angsur pulih. Itu setelah warga Blok 6 Desa Amis, Kecamatan Cikedung itu mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Pertamina Cirebon (RSPC). “Duljalil telah menjalani perawatan debrideman atau pembersihan luka dan pembuangan jaringan kulit mati,” ujar Yosi Ardilla Asset 3 Legal Relation Manager melalui keterangan pers yang diterima Radar, Kamis (6/10) Setelah kejadian pada lokasi rembesan jalur pipa minyak dari Stasiun Pengumpul Minyak TGB ke Stasiun Pengumpul Utama Cemara yang mengakibatkan seorang warga terkena luka bakar ini, pihak Pertamina EP segera memperbaiki pipa tersebut. “Saat ini telah dilakukan survei jalur pipa untuk rencana penggantian pipa tersebut. Kondisi operasi di Tugu Barat pun tetap berjalan normal dan tidak mengganggu aktivitas pemompaan minyak yang dijalankan PT Pertamina EP,” jelas Yosi Ardilla. Sementara, Asset 3 Medical Assistant Manager PT Pertamina EP, dr Pedy Hidayat menjelaskan kondisi korban pada perawatan hari kedua ini telah menunjukkan tanda-tanda yang cukup baik. “Setelah menjalani debrideman, kondisi tekanan darah dan denyut nadi pasien Duljalil cukup baik, saat ini pasien perlu istirahat yang cukup untuk pemulihan. Rencana tiga hari yang akan datang akan dilakukan debrideman kedua untuk pembersihan luka dan pengangkatan jaringan kulit mati,” terang dr Pedy. (kho)
Korban Kebocoran Pipa Pertamina Membaik
Jumat 07-10-2016,13:30 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :