PATROL – Dinilai membahayakan, besi portal yang berada di jalan raya
Desa Patrol Blok Bunder, dibongkar paksa warga. Aksi pembongkaran portal yang berada di sisi kiri dan kanan jalan raya
Patrol menuju arah Kecamatan Anjatan itu, menyusul terjadinya
kecelakaan tunggal yang menimpa pengendara motor hingga
terluka.
Korban diketahui bernama Yuni (18) warga Desa Sidadadi, Kecamatan
Haurgeulis. Dia menabrak portal saat pulang dari tempat kerjanya.
“Kejadiannya malam hari, sekitar jam setengah sebelas-an. Oleh
warga, korban langsung dilarikan ke RS Pantura,” ungkap Asep (50) warga sekitar kepada Radar, kemarin.
Pasca kejadian itu, lanjut dia, esok harinya puluhan warga langsung
membongkar paksa besi portal milik Dinas PU Bina Marga
tersebut. Namun karena sulit dilepas, pembongkaran sempat mengalami penundaan. Portal yang memakan hampir separuh jalan itu baru berhasil dicabut pada malam berikutnya dengan menggunakan las. “Baru bisa dicabut setelah dibongkar paksa ramai-ramai,” ujarnya.
Menurut Sujadi (45) warga lainnya, massa pantas marah karena
keberadaan portal itu sangat mengganggu dan sering mencelakakan
pengguna jalan. Bahkan dari sepengetahuannya, sudah banyak korban yang jatuh akibat menabrak portal besi tersebut. “Kebanyakan menimpa pengendara motor. Rata-rata karena kondisi gelap, sehingga tidak tahu ada besi portal yang menghadang,” tuturnya.
Dia pun mengaku sangat setuju portal maut itu dibongkar. Selain sering
makan korban, keberadaannya dimanfaatkan oleh oknum yang menarik
pungutan liar terhadap kendaraan besar yang hendak lewat. (kho)