CIREBON – Walikota Cirebon, Nasrudin Azis meminta RSUD Gunung Jati untuk membuat pelayanan khusus penyakit jantung. Hal itu didasari dari banyaknya warga Kota Cirebon yang melakukan perawatan penyakit jantung ke Jakarta. Menurut Azis, penyakit jantung termasuk kategori salah satu penyakit yang mematikan. Jika penangannya tidak cepat, maka akan berakibat fatal bagi para penderitanya. Untuk itu, kata Azis, jika di Kota Cirebon memiliki tempat khusus pelayanan penyakit jantung, bisa membantu masyarakat. Warga tidak perlu bersusah payah untuk melakukan pengobataan sampai ke Jakarta. “Penyakit jantung sama seperti dengan penyakit stroke. Karena gejalanya dan reaksinya sangat cepat dan dampak fatalnya juga sangat cepat. Melihat daripada itu, jarak juga merupakan penentu tertanganinya penyakit tersebut,” jelas Azis kepada radarcirebon.com di sela acara peresmian Unit Stroke di RSUD Gunung Jati Kota Cirebon, Senin (31/10). Pemerintah Kota Cirebon akan mendukung RSUD Gunung Jati untuk merealisasikan pelayanan penyakit jantung. Pemerintah kota akan meminta bantuan provinisi untuk menyediakan peralatan khusus penangan penyakit jantung. “Ingat Rumah Sakit Gunung Jati pengunjungnya bukan hanya masyarakat Kota Cirebon. Tapi masyarakat Jawa Barat. RSUD Gunung Jati itu pengurai Rumah Sakit Hasan Sadikin yang penuh. Jadi ya pengadaan peralatan dan sebagianya butuh batuan provinsi maupun nasional,” pungkasnya. (fazri)
Kategori :