Hari Menanam Pohon Indonesia, Tanam Seribu Pohon di KRK

Kamis 24-11-2016,21:48 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

KUNINGAN - Pencanangan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional tingkat Jawa Barat yang diselenggarakan di kawasan Kebun Raya Kuningan (KRK) Desa Padabeunghar, Kecamatan Pasawahan, dimeriahkan dengan aksi penanaman 1.000 pohon oleh masyarakat, Kamis (24/11).   Diawali dengan penanaman pohon Sapu Tangan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, penanaman pohon dilanjut oleh istri Wakil Gubernur Giselawati Deddy Mizwar, Bupati Kuningan Acep Purnama, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat Budi Susatijo dan perwakilan Ditjen Pengendalian Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (PDAS HL), perwakilan Kepala daerah se-Jawa Barat, pejabat FKPD Kabupaten Kuningan dan para kepala dinas terkait serta para pelajar dan mahasiswa secara serentak.   Bupati Kuningan Acep Purnama dalam sambutannya menyatakan apresiasi atas terpilihnya Kabupaten Kuningan sebagai tuan rumah penyelenggaraan Hari Penanaman Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional tingat Jawa Barat tahun ini. Dijelaskan Acep, konsep pembangunan Kuningan sebagai Kabupaten Konservasi ternyata sejalan dengan program pemerintah dalam hal pelestarian lingkungan dan menekan global warming yang mengancam kelangsungan generasi mendatang.   \"Alhamdulillah selama kurun waktu dua tahun, di Kabupaten Kuningan sudah melakukan penanaman sekitar 2,8 juta pohon. Saat ini masih tercatat sekitar 1.381 hektare lahan kritis di kuningan, namun kami sudah berkomitmen tahun 2018 nanti Kuningan zero lahan kritis,\" kata Acep.   Dalam upaya mewujudkan cita-cita tersebut, kata Acep, pihaknya telah memiliki program gerakan tanam dan pemeliharaan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat mulai dari SKPD, TNI, Polri, badan usaha, LSM hingga insan pers. Selain itu untuk membangun hutan dengan segala potensinya, kata Acep, Kuningan telah fokus dan konsisten melakukan program-program peduli lingkungan yang sudah di-Perda-kan yaitu pepeling (pengantin peduli lingkungan), Seruling (Siswa Baru Peduli Lingkungan), Apel (Aparatur Peduli Lingkungan) dan sekolah berbasis konservasi.   Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyatakan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Bahkan dia menilai sangat tepat kegiatan pencanangan Hari Menanam Pohon Indonesia kali ini diselenggarakan di Kabupaten Kuningan yang selama ini telah mendeklarasikan diri sebagai Kabupaten Konservasi.   \"Kabupaten Kuningan sebagai daerah hulu telah banyak memberikan manfaat untuk daerah-daerah sekitarnya berupa memberikan pasokan air bersih. Bayangkan kalau Kuningan rusak, dampaknya bukan hanya untuk Kuningan tapi juga terhadap kabupaten tetangga. Sudah selayaknya daerah yang mendapatkan manfaat dari hutan Kuningan untuk berpartisipasi memelihara dan menjaga kawasan hutan di Kuningan sebagai kawasan resapan air,\" kata Deddy.   Lebih lanjut Deddy mengingatkan dengan sejumlah bencana yang menimpa beberapa daerah di Jawa Barat. Hal ini patut menjadi bahan pemikiran seluruh masyarakat atas perilaku terhadap alam selama ini.   Dia berharap, dari kegiatan pencanangan Hari Menanam Pohon Indonesia kali ini akan menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan alam sekitar. Menurut dia, sejumlah bencana yang menimpa beberapa daerah di Jawa Barat akhir-akhir ini patut menjadi bahan pemikiran seluruh masyarakat atas perilaku terhadap alam selama ini.   \"Oleh karena itu stop deforestrasi. Dengan menanam hari ini maka kita sudah berinvestasi untuk kelangsungan hidup anak cucu kita. Semakin banyak pohon yang kita tabung, maka semakin besar warisan yang bisa dipetik generasi mendatang,\" ucap Deddy sekaligus menutup sambutannya dengan pembacaan sajak karya Ahmad Sidik Toha yang berujudul \"Ketika Pohon Bersujud\".   Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan penghargaan dan tropi kepada para pemenang lomba penanaman Satu milyar Pohon kepada Bupati Kuningan sebagai juara pertama untuk kategori kinerja bupati yang disusul Bupati Cianjur dan Bupati Sukabumi untuk juara kedua dan ketiga. Kemudian dilanjut untuk kategori walikota yang dimenangkan oleh Walikota Cimahi sebagai juara pertama disusul Walikota Cirebon untuk juara kedua dan Walikota Bandung untuk juara ketiga. Dilanjut penyerahan bibit ikan oleh Wagub kepada Bupati Kuningan Acep Purnama untuk ditebar di sejumlah embung di Kabupaten Kuningan. (taufik)

Tags :
Kategori :

Terkait