Warga Ancam Demo Pemkab

Rabu 03-10-2012,08:50 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Tuntutan Pemindahan Tower Belum Dipenuhi LOSARI- Warga Losari Kidul, RT 03 RW 07, Kecamatan Losari, berencana melakukan demonstrasi dan bertemu langsung dengan Bupati Drs H Dedi Supardi MM. Warga mengaku sudah geram lantaran tuntutan pemindahan tower dari lingkungan tempat tinggal mereka belum dipenuhi pemerintah. Sebelumnya, tuntutan sudah disampaikan melalui unsur Muspika Losari, Dishubkominfo Kabupaten Cirebon, pemerintah desa setempat, serta pemilik tower. Warga mengancam akan meluruk kantor bupati Cirebon pada 5 Oktober 2012 mendatang. \"Kita sudah delapan kali melakukan pertemuan. Sudah ada kesepakatan bahwa tower akan dipindahkan. Nyatanya, sampai sekarang tower di desa kami masih berdiri kokoh. Untuk itu, kami akan meluruk kantor bupati Jumat (5/10) nanti,\" tutur salah satu warga setempat, Dedi Sumantri, kemarin (2/10). Sebelum dilakukannya pertemuan terakhir pada Juli 2012 lalu, warga sempat menyegel tower tersebut. Caranya, mereka mengunci rapat pintu masuk tower dan menahan kuncinya. \"Sebetulnya, sejak tower itu berdiri pada tahun 2002, warga tidak setuju. Kami protes dan minta untuk segera dipindahkan. Bahkan menolak jika ada perpanjangan kontrak tower. Namun tuntutan kami sampai sekarang belum juga dipenuhi. Kami sudah kesal,\" ucap Dedi. Pria berambut gondrong ini menyebutkan, ada dampak buruk yang dialami warga sekitar akibat radiasi tower. Disebutkan Dedi, ada warga yang terus menerus sakit-sakitan. \"Radiasi akibat tower tersebut sangatlah mengganggu warga serta membahayakan kesehatan para warga. Memang seharusnya tower dilengkapi dengan alat penangkal radiasi, tetapi pada tower tidak ada alat itu. Nah, jika hujan telah tiba, maka bahaya petir sangat berpotensi memakan korban jiwa. Untuk itu, kami mendesak tower dipindahkan sebelum musim hujan berlangsung,\" beber dia. Dedi menyebutkan, untuk saat ini pemindahan tower sudah mendapatkan rekomendasi dari Ketua DPRD Kabupaten Cirebon H Taisyia Soemadi Al Gotas. \"Sekarang tinggal bupatinya saja yang belum memberikan rekomendasi. Makanya, kita akan sambangi kantor bupati. Untuk seragam, rencananya warga akan memakai pakaian TNI karena tanggal 5 Oktober adalah hari TNI,\" ulasnya. Sedangkan anggota LPMD Desa Losari Kidul, Suwarno mengatakan bahwa memang dengan berdirinya tower banyak menimbulkan berbagai permasalahan terhadap warga sekitar. “Warga sering mengeluh sakit karena adanya tower ini. Kalau pemerintah desa, pastinya mendukung permintaan warga di sini,\" terangnya. (mid)

Tags :
Kategori :

Terkait