Lebaran Berlalu, Bengkel Masih Kebanjiran Servis Perbaikan

CIREBON - Pasca libur Lebaran permintaan layanan bengkel sepeda motor meningkat drastis. Bahkan melonjak hingga 50 persen dari hari biasa. Pemilik bengkel di bilangan Jalan Raya Fatahillah Weru-Sumber, Ridho Rizki mengatakan, sebagian besar pelanggan maupun konsumen meminta kendaraan dilakukan perawatan standar, seperti tune-up, ganti oli maupun pemeriksaan rem. \"Kebanyakan sih ganti oli dan tune up. Lonjakan perawatan ini karena motor si pemilik habis melakukan perjalanan jauh alias mudik,\" katanya pada Radar, kemarin. Disebutkannya, sehari bisa menerima order servis dan perbaikan motor hingga 40 unit. \"Ya naik 50 persen dari biasanya,\"akunya. Bahkan, lanjutnya, karena pekerjaan cukup banyak, sedangkan montir hanya lima orang maka sebagian pelanggan terpaksa menitipkan motornya, untuk diservis keesokan harinya. Terutama untuk sepeda motor yang akan diservis berat. \"Yang nggak keburu diselesaikan hari ini, ya terpaksa besok baru bisa dikerjakan, motornya titip di sini. Sedangkan untuk yang servis-servis ringan, ganti oli dan yang lainnya, itu bisa diselesaikan dengan cepat, ya kita kerjakan,\"bebernya. Menurutnya, perawatan sepeda motor sangatlah penting untuk menjamin tidak terjadi masalah jika digunakan sebagai sarana transportasi ke tempat kerja atau menunjang aktivitas sehari-hari. “Setelah lebaran ini lumayan banyak konsumen yang datang dibandingkan tahun lalu pascalibur Lebaran,” tuturnya. Sementara itu, Rudiansyah salah satu pelanggan yang memperbaiki kendaraan pascamudik Lebaran mengaku sengaja melakukan general check-up motornya lantaran baru saja digunakan perjalanan jauh. \"Iya habis mudik dari Pemalang. Makanya sengaja diservis biar aman dan tak ada kendala,\"ujar Rudi. Pada kesempatan itu, M Rizal, memilih bengkel motor biasa untuk servis motornya karena bengkel resmi penuh. “Tadi ke bengkel resmi, namun sudah penuh hingga sore hari. Terpaksa memilih bengkel biasa,” ucapnya.(via)