CIREBON - Salat Idul Adha di Alun-alun Kejaksan berlangsung khidmat. Hadir dalam kesempatan itu, Walikota Drs Nasdrudin Azis, Ketua DPRD Edi Suripno MSi, Plt Sekda Agus Mulyadi MSi, Pengurus Attaqwa Centre Saeful Badar. Walikota dalam sambutannya mengatakan, Salat Id dan penyembelihan hewan kurban merupakan bentuk kecintaan dan ketaatan kepada Allah SWT. Ia mengajak momentum Idul Adha dapat meningkatkan rasa kepedulian terhadap sesama. “Kita buang sifat permusuhan demi ukhuwah islamiyyah dan insaniah,” ujar Azis, dalam sambutannya, Jumat (1/9). Tidak hanya itu, walikota juga menyampaikan bahwasannya melalui APBD Perubahan tahun 2017, Pemerintah Kota Cirebon menghibahkan bantuan Rp1 miliar kepada Masjid Attaqwa. Alokasinyauntuk pembangunan tempat wudu khusus perempuan. “Dengan persetujuan pimpinan dewan, pemkot memberikan hibah Rp1 miliar untuk percepatan pembangunan tempat wudu perempuan. Fasilitas ini sangat dibutuhkan,” katanya. Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU), Kota Cirebon, Yusuf SE MM yang menjadi khatib berpesan bahwa ketaatan kepada Allah SWT tidak bergantung pada materi. Melainkan niat dari manusia itu sendiri. Ia mencontohkan masyarakat yang menunaikan ibadah haji tidak semuanya orang yang mampu secara materi, berpangkat maupun memiliki jabatan. “Sebagian besar dari mereka adalah rakyat biasa yang memiliki kesadaran untuk memenuhi panggilan Allah,” tandasnya. Seusai pelaksanaan salat id, pemerintah kota menyerahkan hewan 1 ekor sapi kepada panitia kurban Masjid Raya Attaqwa. Penyerahan disaksikan Ketua DPRD Edi Suripno dan sejumlah pejabat lainnya. (abd)
Kategori :