Penumpang Terpaksa Nunggu Kereta hingga Malam karena Hari Ini Masuk Kerja

Senin 16-10-2017,11:01 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

SEJUMLAH penumpang harus rela menunggu berjam-jam di Stasiun Kejaksan Cirebon demi menunggu kereta api yang akan membawa mereka kembali ke Jakarta. Rata-rata penumpang yang harus berangkat sekitar pukul 16.00 WIB, akhirnya menunggu hingga sekitar pukul 21.00 tadi malam. Seperti dikatakan Supeno (45) yang ditemui saat hendak mengantarkan putrinya kembali ke Jakarta. Dari jadwal kedatangan kereta pukul 16.00 WIB, dirinya menerima informasi bahwa kedatangan kereta api mengalami delay yang cukup panjang. \"Kecewa, dari rumah sudah buru-buru takut ketinggalan kereta, sampai sini kaget lihat ramai sekali. Ternyata keretanya delay dan harus menunggu beberapa jam,\" jelasnya. Warga Sumber itu memilih untuk menunggu kedatangan kereta di stasiun ketimbang me-refund tiket kereta. Padahal, ia dan putrinya itu sudah datang sejak pukul 15.00. \"Tunggu di sini, jauh soalnya dari rumah. Saya rumah di Sumber. Kalau harus balik lagi ke rumah, saya lebih pilih mennunggu 4 jam di sini nggak apa-apa,\" ujarnya. Sama halnya dengan Ira Rokhman (22). Harus kembali masuk kerja pada Senin (17/10), mau tak mau ia harus menunggu kedatangan kereta selama 4 jam. Ira membeli tiket untuk berangkat pada pukul 16.05 dari stasiun Kejaksan menuju Stasiun Gambir. Mendengar kabar mogoknya truk penarik crane di Subang, ia tetap memilih untuk menunggu kedatangan kereta. \"Mau bagaimana lagi? Besok (hari ini, red) sudah harus kerja. Daripada nggak berangkat sama sekali, mending saya nunggu aja,\" akunya. Penumpang lainnya, Ratuning Yuni (21) pun mengalami hal serupa. Hampir menunggu selama tiga jam, awalnya ia sempat ingin me-refund tiket kereta api yang dipesan. Namun hal tersebut urung dilakukan, karena tiket kereta di jam lainnya telah habis terjual. \"Maunya refund tiket aja, tapi pas cek ternyata tiketnya sudah habis. Jadi ya sudah nunggu saja,\" paparnya. Seharusnya, ia dijadwalkan untuk berangkat dari Stasiun Kejaksan menuju Gambir pada pukul 16.05. Namun sampai pukul 18.00 ia masih menunggu kedatangan kereta yang diperkirakan baru sampai sekitar pukul 21.00. \"Perkiraannya jam delapan atau jam sembilan baru sampai. Kalau lebih dari itu nggak tahu nih sampai Gambir jam berapa,\" pungkasnya. Penumpang lainnya, Abdul Majid (53), asal Desa Kepuh, Kecamatan Palimanan, harus rela menunggu hingga tadi malam pukul 22.00. Sedianya ia berangkat ke Surabaya pukul 18.00. “Saya tidak tahu kalau ada gangguan. Saya biasanya berangkat pada pukul 18.00, tapi kali ini harus menunggu sangat lama di dalam stasiun nih,” katanya kepada Radar. (myg/arn)

Tags :
Kategori :

Terkait