Maling Laptop Nyaris Tewas, Pelaku Sembunyikan Barang Bukti di Semak-semak

CIREBON–Malang nian nasib seorang pemuda yang belum diketahui identitasnya, nyaris tewas dihajar warga. Ia tepergok melakukan pencurian sebuah laptop, di lingkungan kos-kosan wilayah Desa Purwawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Minggu (22/10). Pria yang melakukan aksi pencurian di lingkungan kos-kosan itu, menjadi bulan-bulanan warga, yang geram dengan maraknya aksi pencurian. Sebelumnya penangkapan pelaku tersebut, diwarnai aksi kejar-kejaran dengan warga, yang geram dengan pelaku yang melarikan diri. Setelah pelaku berhasil diamankan, beberapa warga sekitar langsung menghujani bogem mentah ke arah pelaku yang berhasil ditangkap saat terjebak di gang sempit. Meski pelaku sempat mengelak, namun warga yang memergoki aksinya, terus menghadiahi pukulan, sebelum diserahkan ke kepolisian. Menurut keterangan Momon (45), warga sekitar bahwa pelaku yang berhasil mencuri sebuah laptop milik salah seorang pengguni Kos-kosan putri ini, menyembunyikan hasil curiannya itu di semak-semak. Warga yang curiga dengan gerak-gerik pelaku, warga langsung menyergapnya, saat pelaku hendak membawa lari laptop yang sebelumnya disembunyikannya itu. “Kita curiga sama pelaku, karena gerak-geriknya. Saat kita intai, ternyata pelaku mengambil laptop dari semak-semak, dan hendak membawanya. Sebelum pelaku lari, saya sergap, tapi pelaku sempat kabur, dan tidak lama kemudian, pelaku berhasil ditangkap,” katanya. Lanjut Momon, pelaku yang seorang diri melakukan aksinya itu, nyaris tewas dihajar warga. Petugas polisi yang datang ke lokasi, sempat mengalami kesulitan saat akan melakukan evakuasi pelaku. Lantaran warga yang berkerumun terus berusaha menghakiminya. “Petugas kepolisian sempat kesulitan membawa pelaku ke polres, karena banyaknya warga yang berkerumun, untuk menghakimi pelaku itu,” katanya. Kapolres Cirebon Kota AKBP Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, yang disampaikan oleh Kasat Reskrim AKP Galih Wardani mengatakan, kasus pencurian laptop ini masih didalami oleh penyidik. Dengan meminta keterangan dari sejumlah saksi, dan tersanka, “kita sedang dalami kasusnya, dan juga kita masih mencari keterangan dari sejumlah saksi, serta penghuni kos-kosan,“ katanya. (arn)