KUNINGAN - Warga net baru-baru ini dihebohkan dengan kabar penangkapan pasangan muda-mudi yang diduga melakukan perbuatan mesum di salah satu toilet Pasar Baru Kuningan. Berdasarkan penelusuran Radar di Pasar Baru, diketahui kejadian tersebut berlangsung pada Minggu (22/10) pagi. Dua pelaku mesum tersebut ditangkap warga karena diduga melakukan perbuatan tak senonoh di salah satu kamar kecil toilet Pasar Baru lantai dua sebelah Selatan. Adalah Pipit, petugas jaga toilet tersebut membenarkan kejadian tersebut. Saat itu sekitar pukul 08.30 WIB, seperti biasa dia tengah berjaga menunggu toilet umum kedatangan seorang perempuan masuk ke salah satu kamar kecil. Kemudian jeda beberapa menit masuk lagi seorang laki-laki masuk ke kamar lain di depannya. Namun hingga hampir 10 menit ternyata keduanya belum keluar. Pipit pun mulai curiga dan berinisiatif mengeceknya. Ternyata kamar yang dimasuki laki-laki sudah terbuka dan orangnya tidak ada. \"Saya pun langsung meminta tolong saudara untuk mengecek ke salah satu kamar kecil yang dimasuki si perempuan. Ternyata benar, saat diintip dari bawah pintu terlihat ada empat kaki,\" kata Pipit. \"Saya hafal betul laki-lakinya sehingga saya bersama petugas pasar langsung mengejar dan mendapatinya masih di sekitar pasar. Kemudian keduanya dipertemukan dan diinterogasi petugas pasar,\" ujar Pipit. Namun, lanjut Pipit, keduanya mengaku saat di dalam toilet tidak melakukan perbuatan mesum melainkan sedang mengurus pembayaran utang. Namun warga tidak percaya begitu saja dan menuding pengakuan tersebut hanya akal-akalan keduanya. \"Bagaimana mungkin bayar utang di dalam toilet, kan bisa di tempat lain yang lebih terang. Apalagi mereka berdua di dalam kamar kecil cukup lama, hampir setengah jam,\" kata Pipit. Kehebohan di Pasar Baru tersebut ternyata tembus ke petugas Polsek Kuningan yang yang kemudian datang ke lokasi sekaligus membawa keduanya untuk pemeriksaan lebih lanjut. Perjalanan keduanya dibawa petugas polisi pun dimanfaatkan warga untuk memotret menggunakan kamera handphone hingga akhirnya fotonya banyak beredar di media sosial. Mengenai identitas pasangan tersebut, Pipit mengaku tidak mengetahui secara pasti mengingat keduanya langsung dibawa petugas polsek untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hanya saja, banyak warga pasar yang mengenal pelaku perempuan kerap berbelanja pakaian konon untuk dijual kembali di kampungnya dengan cara kredit, sedangkan laki-lakinya sehari-hari bekerja sebagai sopir angkutan bak terbuka. \"Sebenarnya kejadian ini yang kedua kalinya, pasangan ini keluar toilet hampir berbarengan setelah setengah jam. Puncaknya kemarin (Selasa), karena saya curiga mereka berbuat mesum, maka saya ajak saudara saya untuk mengecek ternyata ada empat kaki di dalam satu kamar toilet. Kalau sedang tidak begituan, lalu ngapain,\" kata Pipit sengit. Pipit mengaku terpaksa melakukan hal tersebut karena tak ingin tempat usahanya dijadikan tempat maksiat. Pipit percaya, apabila sebuah tempat usaha dijadikan tempat mesum maka akan membawa apes usaha, bukan saja pemiliknya namun juga 40 tetangga yang ada di sekitarnya. \"Saya dan pedagang pasar yang lain tidak ingin tempat kami dijadikan tempat mesum. Jangan sampai perbuatan mereka membawa sial seluruh penghuni pasar,\" kata Pipit. Sementara itu, Kapolsek Kuningan Kompol Kasiyana membenarkan kejadian yang menghebohkan warga Pasar Baru Kuningan tersebut dan sudah mendapat penanganan anggotanya. Namun karena tidak ada saksi yang melihat langsung perbuatan keduanya dan tidak ada barang bukti didapat petugas, maka keduanya pun kemudian dipulangkan. \"Keduanya menyangkal melakukan perbuatan perzinahan dan kami pun tidak mendapati barang bukti maupun saksi yang memastikan mereka melakukan perbuatan tak senonoh tersebut. Oleh karena itu, setelah melakukan pemeriksaan hingga sore hari, maka keduanya kami perbolehkan pulang,\" kata Kasiyana. (fik)
Kategori :