Setya Novanto Tersangka Lagi, Akbar Tanjung Sebut Golkar Bisa Kiamat

JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tanjung mengaku sangat prihatin dan sedih dengan kondisi yang dialami partainya saat ini. Pasalnya, musibah terus datang menghampiri partai berlambang pohon beringin tersebut. \"Tentunya saya sangat prihatin, sangat sedih. Bukan saja prihatin sedih, tapi juga sangat khawatir, kalau tidak dikatakan takut,\" kata dia ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (14/11). Dia mengatakan, cobaan menghampiri Golkar ketika Setya Novanto selaku ketua umum, kembali ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi E-KTP. Akbar meyakini bahwa status tersangka kepada Setya Novanto membuat elektabilitas Partai Golkar menukik tajam. Bahkan, penurunan elektabilitas bisa membuat Golkar tidak lolos ambang batas parlemen. \"Kalau dia di bawah empat persen, boleh dikatakan, ya dalam bahasa saya, bisa terjadi kiamat di partai Golkar ini. Kenapa Golkar bisa tidak punya wakil di DPR,\" papar dia. Dia menambahkan, bila Golkar tidak lolos dalam parlemen, maka hal tersebut seperti kiamat. Sebab, dalam sejarah, Golkar tidak pernah gagal lolos ke parlemen sejak pemilu diselenggarakan pada era Orde Baru. \"Bayangkan kalau sampai di bawah empat persen berarti tidak punya hak untuk mempunyai anggota di DPR. Wah ini yang saya takutkan,\" tutur dia. (elf/JPC)