INDRAMAYU- Polisi mengamankan sejumlah pria yang diduga preman di lampu merah wilayah Jatibarang dan Widasari, Sabtu (25/11). Mereka diamankan menyusul digelarnya kegiatan Operasi Bina Lodaya Kusuma II Tahun 2017. Kapolres Indramayu AKBP Arif Fajarudin SIK MH MAP melalui Kabag Ops Kompol Bendi Ujianto didampingi Kasubbag Humas AKP H Heriyadi mengatakan sejumlah pria yang diamankan itu ditengarai sering melakukan pungutan terhadap pengendara. Mereka kemudian dibawa ke kantor polisi untuk didata dan diberikan pembinaan. \"Yang berhasil kita amankan itu ada delapan orang. Para pria tersebut diamankan dari tiga lokasi, yaitu traffic light (lampu merah) Jatibarang, Widasari dan Bangkaloa. Mereka itu calo mobil, parkir liar, pengamen, termasuk pula anak punk. Petugas mengamankannya karena dinilai meresahkan warga, terutama pengendara,\" ujarnya. Bendi mengatakan, kedelapan pria tersebut kemudian dilepas setelah didata oleh anggota Satuan Binmas dan diberikan pembinaan. Petugas meminta mereka agar lebih tertib dan tidak bertindak melakukan kejahatan. Aktivitas mereka nantinya akan dipantau petugas. Menurut Bendi, Operasi Bina Kusuma Lodaya II adalah dalam rangka menciptakan situasi aman dan kondusif. Kegiatan ini bertujuan memberantas tindak premanisme yang terjadi di wilayah hukum Polres Indramayu. Operasi ini akan rutin digelar dengan menggunakan waktu yang tidak ditentukan. \"Kegiatan ini akan dilakukan spontan dan serentak hingga di setiap polsek. Upaya ini dilakukan untuk menekan angka kriminalitas yang bersumber dari premanisme. Kami juga mengajak masyarakat ikut berperan aktif menciptakan kamtibmas,\" ajak Bendi. (kom)
Kategori :