CIREBON - Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) harus meneguhkan fungsinya sebagai perekat dan pemersatu. Sehingga, Korpri harus mengedepankan tiga peran utamanya yakni sebagai abdi negara, abdi masyarakat dan abdi pemerintah. Demikian diungkapkan Walikota Cirebon Nasrudin Azis saa menjadi pembina upacara memperingati HUT ke-46 Korpri, HUt ke-72 PGRI dan Hari Guru Nasional ke-23 di Alun-Alun Kejaksan, Rabu (29/11). Selain itu, kata Azis, Korpri juga harus memberikan contoh pelayanan publik yang terbaik dan berkualitas kepada seluruh komponen masyarakat. Peringatan HUT ini, lanjutnya, juga harus menjadikan paradigma baru Korpri yang profesional, netral dan sejahtera. “Dengan adanya peringatan ini, semoga menjadikan Korpri, PGRI dan Guru menjadi lebih baik lagi ke depannya terutama dalam melaksanakan tugas-tugasnya,” kata Azis. Azis juga mengimbau kepada para guru untuk bangga dengan profesinya. Sebab, katanya, di tangan para guru dan tenaga pendidik, masa depan bangsa menjadi taruhan. \"Tidak ada sosok sukses yang tidak melewati sentuhan guru,\" ujarnya. Sementara, untuk PGRI yang merupakan wadah organisasi profesi nyata, Azis berpesan agar dapat membantu pemerintah dan penentu bagi generasi bangsa ini. “Dengan kehadiran PGRI sebagai organisasi profesi nyata, saya berharap dapat membantu pemerintah dan menjadi penentu generasi bangsa untuk memiliki komitmen atas gerakan moral, tanggung jawab dan kerelaan berkorban membangun kesadaran kolektif bersama-sama. Selamat hari guru, hari Korpri dan hari PGRI,\" pungkas Azis. (fazri)
Kategori :