Warga Suranenggala Keluhkan Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan

Jumat 01-12-2017,14:35 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

CIREBON – Sampah sepertinya menjadi persoalan yang sudah biasa di masyarakat. Seperti yang terlihat di jalan Desa Suranenggala Kidul, Kecamatan Suranenggala menuju Desa Lemahtamba, Kecamatan Panguragan, kemarin (29/11). Tumpukan sampah membentuk gundukan lumayan besar. Hal itu membuat sebagian aktivitas warga terganggu. Kasuri, salah seorang petani setempat tidak tahu siapa yang membuang sampah sembarangan tersebut. “Yang pasti bukan masyarakat sekitar. Sebab, keberadaan sampah tiba-tiba menggunung,” ungkapnya. Kasuri menyayangkan kejadian tidak bertanggung jawab tersebut. “Jangan dibiarkan seperti ini. Sangat mengganggu masyarakat yang melintas. Apalagi sekarang musim hujan. Sampah akan menyumbat aliran air yang menuju sawah,” jelasnya. Hal serupa terjadi di Desa Grogol, Kecamatan Gunungjati. Di trotoar, banyak sampah bertebaran. Daud, warga setempat mengatakan, pembuang sampah di trotoar sudah sejak dulu terjadi. Sekitar dua tahun lalu. “Sempat ada teguran dari pemerintah desa berupa plang sekaligus dendanya. Tapi itu tidak memberikan efek jera kepada yang membuang sampah. Kesadaran masyarakat juga kurang. Lebih parahnya lagi, pembuangan sampah tidak dilakukan oleh warga Grogol saja. Hampir seluruh masyarakat Gunung Jati kalau buang sampah ya di sini,” jelasnya. Kuwu Terpilih Desa Grogol, Eli menguatkan, persoalan sampah menjadi PR besar. “Masyarakat harus bersama-sama menjaga lingkungannya demi kenyamanan,” imbuhnya. H Kusyadi, camat Gunung Jati melalui Sekretaris Deden Erih menjelaskan, dalam menangani sampah, pihaknya sudah pro aktif memberi imbauan kepada masyarakat. (gun/hrs)  

Tags :
Kategori :

Terkait