JAKARTA–Girder proyek tol Depok-Antasari di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan roboh, Selasa (2/2). Robohnya girder tersebut terjadi tepat di seberang Gedung Alamanda Tower.
Berdasarkan keterangan saksi mata, robohnya girdesr tol Depok-Antasari itu terjadi sekitar pukul 09.45 WIB. Bahkan, robohnya girder tersebut menimpa truk pasir yang ada di bawahnya.
“Tapi enggak tahu ada korban atau tidak,” kata Restu salah satu saksi mata di lokasi.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Mardiaz Kusin Dwi Hananto yang langsung mendatangi lokasi memastikan tak ada korban terkait peristiwa tersebut. “Tidak ada (korban). Hanya materi saja,” katanya.
Pihaknya, lanjut Mardiaz, belum bisa menyimpulkan penyebab robohnya girder yang ada di pertigaan Antasari-TB Simatupang itu. “Belum, ini kan masih olah TKP dulu dan memintai keterangan saksi-saksi,” lanjutnya.
Sementara, demi kepentingan penyelidikan dan menghindari hal-hal yang tak diinginkan, garis polisi saat ini sudah terpasang di lokasi. “Sementara ini, ada enam keping girder yang roboh,” sambungnya.
Deputi Project Manager PT Citra Waspphutowa, Indra Purnadi memasatikan robohnya girder tersebut sama sekali tak mengganggu jalannya proyek. “Gak ada pengaruh ke konstruksi. Ini hanya baloknya saja yang runtuh,” jelasnya.
Kendati demikian, pihaknya menjamin proyek tol tersebut tak akan mendur dari jadwal perampungan pada April mendatang. “Kami pastikan tidak akan terganggu, penyelesaian tetap April,” tegasnya.
Akan tetapi, pihaknya sampai saat ini tak bisa menghitung kerugian akibat kejadian tersebut. “Belum, belum dihitung kalau kerugiannya,” katanya. (ruh/pojoksatu)
Tags :
Kategori :