Hanura Pecah, Oso Ancam Pecat Wiranto Jika Dukung Sudding

Selasa 16-01-2018,03:05 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

JAKARTA - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Oesman Sapta Odang marah besar dan melawan balik. Hal itu lantaran dirinya tidak terima dipecat oleh anak buahnya sendiri. Politisi senior yang akrab disapa Oso itu menegaskan, dirinya akan menertibkan kader-kader partai Hanura yang telah mendepaknya dari posisi ketua umum. \"Saya tidak peduli apa yang dilakukan oleh sekelompok orang yang kecil dan ingin merusak partai, saya pasti lawan dan saya segera tertibkan,\" ujar Oso di Hotel Manhattan, Jakarta, Senin (15/1). Oso yang merupakan Ketua DPD RI itu juga mengaku bahwa Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto tidak setuju atas pemecatan dirinya. Bahkan ditegaskan Oso, apabila Wiranto setuju adanya pemberhentian terhadapnya, maka dirinya akan melakukan ‎pemecatan ke Wiranto. \"Pasti Pak Wiranto enggak setuju karena enggak ada dasar untuk memecat. Kalau dia (Wiranto) setuju pecat, ya saya pecat balik‎,\" katanya. Oleh sebab itu, Oso mengaku Wiranto sosok negarawan yang tidak ingin partai gaduh. Sebab sejak awal Wiranto sendiri yang memintanya menjadi ketua umum Hanura. ‎\"Wiranto mengerti organisasi dan politik, dia meminta saya menjadi ketua, dia meminta hingga tiga kali saya jadi ketua umum,\" ungkapnya. Sekadar informasi dalam rapat yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Partai Hanura Sarifuddin Sudding menetapkan Oso telah dipecat sebagai ketua umum dan digantikan oleh Pelaksana tugas (Plt) Marsekal Madya TNI (Purn) Daryatmo. Sementara Sudding mengaku pihaknya sudah melakukan mosi tidak percaya terhadap Oso. Dia mengantongi tanda tangan dari 27 DPD dan 400 DPC Partai Hanura seluruh Indonesia. Sudding juga mengungkapkan, pelanggaran yang dilakukan Oso sangat banyak, sehingga Partai Hanura memutuskan memberhentikan Oso dari jabatan ketua umum. (ce1/gwn/JPC)

Tags :
Kategori :

Terkait