CIREBON- Memprihatinkan sekaligus mengagetkan. Ternyata, komunitas Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) telah menjamur di wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan). Bahkan, komunitas LGBT tersebut terang-terangan membentuk grup di media sosial Facebook dengan ratusan anggota netizen. Dalam pantauan radarcirebon.com, setidaknya ada tiga 34 grup beraroma LGBT di Facebook yang terdeteksi. Beberapa diantaranya yakni Perkumpulan Gay Cirebon Barat; Gay Cirebon, Kuningan, Majalengka; Gay Asli Cirebon; Gay Remaja Cirebon; Gay Cirebon Community; dan lainnya. Sangat sulit membedakan anngota-anggota di komunitas ini. Meskipun orientasi seksualnya menyimpang, penampilan yang bersangkutan sama seperti penampilan laki-laki pada umumnya. Tidak sedikit yang terlihat gagah dan tampan. Bahkan beberapa di antaranya lebih terlihat garang dengan tambahan tato dan tindikan. Namun, tidak jarang juga ada yang terobsesi dengan anak di bawah umur atau pedofilia. Kasus dengan anak di bawah umur pernah terjadi di Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, beberapa waktu lalu. Korban sodomi yang masih pelajar SMP, dieksploitasi oleh komunitas penyuka sesama jenis melalui sang paman. Ada fakta menarik untuk anggota komunitas gay yang beredar di media sosial. Beberapa di antaranya secara terang-terangan mengungkapkan identitasnya. Bahkan beberapa masih berstatus pelajar. Beberapa istilah yang sering digunakan oleh komunitas ini saat update status adalah mencari BF (boyfriend) atau pacar serta istilah manly (pria) dan boty (pemeran wanita) dalam hubungan tersebut. Agak sulit masuk dalam komunitas ini karena rata-rata setingan dalam pengaturan group ini diprivasi dan hanya anggota saja yang bisa melihat kiriman dan aktivitas dalam group tersebut. (rdh)
Kategori :