INDRAMAYU-Desa Mekarjati, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu, kembali jadi sorotan. Seorang pria berinisial MJ (31) tiba-tiba disergap oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) Anti Teror 88 Mabes Polri. MJ memang disergap saat berada di sebuah warung es kelapa muda di Jl Raya Patrol-Haurgeulis. Tapi dari alamat tempat tinggal, MJ diketahui menetap di rumah istrinya di Desa Mekarjati. Nah, Desa Mekarjati ini pernah didatangi Densus 88 Polri setelah terjadi aksi bom di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari 2016. Ketika itu polisi meringkus pria berinisial AH yang tercatat sebagai warga Desa Mekarjati. Dalam prosesnya, AH akhirnya menjalani persidangan dan kini masih mendekam di Lapas Cipinang Jakarta. Lalu, apa hubungan MJ dengan AH? Data yang dihimpun Radar sepanjang Kamis siang menyebutkan MJ dan AH diduga satu jaringan teroris. MJ bahkan disebut-sebut binaan AH. “Yang pasti, dia sudah dibawa ke Jakarta. MJ berdasarkan KTP, beralamatkan Lampung. Dia punya istri di Desa Mekarjati,” terang Kapolres Indramayu AKBP Arif Fajarudin SIK MH MAP. Data terbaru, sambung kapolres, kali ini MJ diamankan diduga karena terlibat aksi teror di Makassar, Sulawesi Selatan, pada malam tahun baru kemarin. Hanya saja, Arif tidak bisa memberikan keterangan secara detail soal keterkaitan MJ dengan aksi teror di sejumlah tempat di tanah air. “Semua sudah ditangani Densus 88,” terang Arif. MJ sendiri disergap Rabu lalu (8/2) sekitar pukul 08.15 pagi. Awalnya dia diketahui sedang mengendarai sepeda motor di Jl Raya Patrol-Haurgeulis. Ketika mampir di sebuah warung es kelapa muda, MJ pun dikepung dan ditangkap. Dia tidak melakukan perlawanan sehingga memudahkan polisi membawanya ke Jakarta. (kom)
Kategori :