Awas Hujan Lebat Berlanjut, Masih Terjadi Antara Siang hingga Malam

MAJALENGKA-Warga Cirebon memang perlu waspada. Hujan lebat sepanjang Jumat siang (9/2) hingga malam bukanlah yang terakhir. Diprediksi bakal terjadi dalam tiga hari ke depan. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) sudah memperingatkan peringatan dini cuaca ekstrem. Mulai dari hujan lebat, angin kencang, dan terjadinya kilat, serta petir. Cuaca ekstrem itu terjadi mulai Jumat (9/2) hingga Senin (12/2). \"Ya, potensi hujan lebat ini diperkirakan hingga tanggal 11 Februari. Untuk hari ini (kemarin, red) hujan dengan intensitas tinggi terjadi pada pukul 14.00 WIB, hampir merata di wilayah Cirebon dan sekitarnya,” sebut Forecaster BMKG Jatiwangi, Kabupaten Majalengka Ahmad Faa Izyn kepada Radar. Baca: Nyaris Lumpuh, Cirebon di Mana-mana Banjir Akibat Hujan Deras, 10 Ribu Rumah di Cirebon Kebanjiran  Kota Cirebon Terdampak Banjir Kiriman dari Kabupaten Pihaknya juga sudah menyampaikan warning kepada sejumlah instansi, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di daerah masing-masing. \"Hujan ini (kemarin, red) terjadi mulai jam dua siang dan terus berlanjut jam empat sore hingga malam. Kami infokan cuaca ini terjadi hujan sedang sampai lebat disertai angin kencang dan petir,\" jelasnya. Berdasarkan data BMKG Jatiwangi, hujan intensitas tinggi ini terjadi hampir di seluruh wilayah di Ciayumajakuning. Di Kabupaten Kuningan misalnya, potensi hujan terjadi di Kecamatan Pasawahan, Kecamatan Mandirancan, Kecamatan Pancalang, Cilimus, Cigandamekar, Jalaksana, Japara, Cigugur, Karamatmulya, Cipicung, Ciawigebang, Darma, Sindangagung, Kalimanggis, Cidahu, Ciherang, Garawangi, Lebakwangi, Luragung, hingga Kecamatan Cimahi. Sementara untuk Cirebon, hujan intensitas sedang dan lebat terjadi merata di seluruh kecamatan. Demikian juga di Majalengka, merata di seluruh kecamatan. Sementara di Kabupaten Indramayu hujan dengan potensi sedang dan lebat terjadi di Kecamatan Sukra, Anjatan, Haurgeulis, Gantar, Bongas, Gabuswetan, Kandanghaur, Kroya, Losarang, dan Cikedung.   Pihaknya menyampaikan agar masyarakat tetap waspada terhadap bencana yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrem tersebut. Bencana yang ditimbulkan itu seperti banjir, longsor, angin kencang, hingga petir. Berdasarkan data BMKG Jatiwangi, di Cirebon dan sekitarnya pada tanggal 9-10 Februari masih ada potensi hujan mulai dari intensitas ringan, sedang hingga lebat, terutama terjadi di waktu siang sampai malam hari. (dri/cep/jml/apr/den/sam)