Aksi 11 April Boikot Facebook 24 Jam

Bocornya 87 juta data akun Facebook membuat marah netizen. Mereka pun membangun gerakan Operation Faceblock, yakni gerakan memboikot penggunaan Facebook selama 24 jam serentak pada 11 April. Jika tertarik untuk bergabung dengan gerakan boikot facebook, silakan membuka situs faceblock . Dalam laporan berjudul Faceblock campaign urges users to boycott Facebook for a day Juru Bicara Operation Faceblock, Laura Ullman mengungkapkan, Operation Faceblock akan mengirim pesan yang kuat ke jaringan media sosial bahwa kelompok ini prihatin tentang privasi data. “Banyak juga pemrotes yang memutuskan menghapus aplikasi tersebut. Tapi banyak juga yang berencana berpartisipasi dalam boikot, tapi masih suka menggunakan Facebook dan aplikasi lain di bawah grup usaha Mark Zuckerberg,” sebutnya seperti dikutip radarcirebon.com dari theguardian (9/4). Momen 11 April bersamaan dengan Co-Founder dan CEO Facebook, Mark Zuckerberg akan bersaksi tentang privasi data di depan Kongres Amerika Serikat. Dahsyatnya, boikot satu hari ini bukan hanya untuk Facebook, melainkan juga aplikasi yang terkait seperti Messenger, WhatsApp, dan Instagram. Rencananya peserta Operation Faceblock menginap di Kantor Facebook, Messenger, WhatsApp dan Instagram pada 11 April, Ullman bersama peserta boikot juga menulis surat kepada Zuckerberg dan Pemerintah AS. “Kami memilih hari karena kami ingin menunjukkan Zuckerberg dan juga Pemerintah AS yang kami mau berubah. Ini tanggung jawab Facebook untuk mengelola platform mereka, tapi juga tanggung jawab pemerintah untuk memastikan perusahaan melindungi data dan mengatur monopoli,” tegas Laura Ullman. Sebelum kesaksiannya di depan Komite Energi dan Perdagangan DPR AS, Zuckerberg akan bersaksi di Komite Pengadilan dan Perdagangan Senat sehari sebelumnya. (wb)