MAJALENGKA - Sebanyak 70 perserta yang berasal dari keluarga, purna TKI, dan TKI bermasalah mengikuti seleksi wirausaha di Desa Sinargalih, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, Rabu (11/4). Seleksi yang dilakukan perwakilan Pos Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (P4TKI) Cirebon, Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), didampingi Community Organizer (CO) penggerak Komunitas Keluarga Buruh Migran (KKBM) menjaring 50 purna TKI yang siap jadi wirausaha sesuai minat dan keinginannya. “Bekerja di negeri orang itu berisiko mas, kalau tidak terdorong kebutuhan, kami lebih memilih mencari penghasilan di negeri sendiri,” ujar Ida, salah satu CO KKBM kepada Radar, kemarin. Ida berharap, melalui program itu, para purna TKI dapat difasilitasi untuk menjadi wirausaha baru agar mereka tak tergiur untuk kembali bekerja di luar negeri. “Ada dua kriteria untuk dapat terjaring dalam program tersebut yakni berusia kurang dari 50 tahun, dan tahun pemberangkatan di atas tahun 2013,” papar Ida.
Puluhan Purna TKI Ikuti Seleksi Wirausaha
Minggu 15-04-2018,06:06 WIB
Editor : Husain Ali
Kategori :