Paslon Saling Serang, Luthfi-Qomar Tampil Rileks dan Kuasai Panggung

Kamis 19-04-2018,21:15 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON- Debat publik selalu punya cerita menarik. Ada hal-hal tak terduga. Sangat manusiawi ketika ada yang keseleo lidah. Salah ucap. Tadi malam misalnya. Saat debat kandidat pasangan calon (paslon) Pilkada Kabupaten Cirebon. Salah satu isu yang didebat adalah kehadiran Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB). Dian Hernawa Susanti calon wakil bupati nomor urut 1 yang berpasangan dengan Kalinga, sempat salah ucap. Ketika menjawab isu kehadiran BIJB, wanita yang akrab disapa Santi itu justru menyebut lapangan Ranggajati. “Kita harus mengembangkan dan membawa investor ke Kabupaten Cirebon dengan hadirnya lapangan Ranggajati,” ucap Santi. Kemungkinan maksud Santi adalah Kertajati, Majalengka, lokasi berdirinya BIJB saat ini. Meski demikian, di luar salah ucap yang disampaikan Santi, diskusi soal BIJB tetap menarik. Cabup nomor urut 2, Sunjaya Purwadisastra mengatakan Pemkab Cirebon saat ini tengah menambah zona industri seluas 10 ribu hektare dari yang semula hanya 2 ribu hektare. Area industri itu akan menyedot tenaga kerja dari warga Kabupaten Cirebon. “Saya jadi bupati, itu semua sudah disiapkan. Kita siap dengan adanya kehadiran BIJB,” tegas Sunjaya yang berpasangan dengan Imron.

Tags :
Kategori :

Terkait