MAJALENGKA-Menumpuknya limbah medis di seluruh Puskesmas Majalengka dalam waktu dekat bakal teratasi. Hal ini seiring penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) sudah diteken pihak ketiga. Kepala Seksi Pembinaan Masyarakat Kesehatan Bidang SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Kesehatan (PMK) Dinas Kesehatan (Dinkes) Ubbay Ujziana SSos MKes menjelaskan, pihaknya melakukan jemput bola karena tidak menginginkan keberadaan limbah B3 dibiarkan menumpuk terlalu lama di fasilitas kesehatan (faskes). “Dinkes sudah melakukan upaya dan akhirnya bisa diterima oleh pihak ketiga. Permasalahan kemarin karena belum kunjung diatasi karena belum adanya kesepakatan nilai kontrak yang kita sodorkan. Karena memang kita mengacu tinggal melanjutkan saja, namun pihak ketiga mengusulkan tambahan nilai kontrak untuk pengelolaan limbah medis tersebut,” kata Ubbay di kantornya, Selasa (24/4). Terkait nilai kontrak sendiri, Ubbay enggan menyebutkan berapa besarnya mengingat itu merupakan privat perusahaan. Yang pasti, pihaknya sudah mengupayakan agar masalah limbah medis di 32 Puskesmas yang ada di Majalengka bisa segera diatasi.
Kategori :