Kakorlantas Prediksi 45 Ribu Kendaraan Pemudik Keluar Jakarta

Senin 04-06-2018,00:00 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

SEMARANG-Pembangunan jalan tol Jakarta- Surabaya yang belum kelar seratus persen saat arus mudik coba diimbangi dengan rekayasa lalu lintas. Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Royke Lumowa menggelar survei jalan tol Jakarta-Surabaya. Antisipasi kemacetan akibat pembangunan yang belum selesai dan bottleneck menjadi salah satu fokus. Survei jalan tol Jakarta-Surabaya ini rencananya digelar tiga hari dari Jumat (1/6) hingga hari ini (3/6). Korlantas memprediksi kemungkinan besar 45 ribu kendaraan akan mudik dari Jakarta menuju daerah. ”Yang pasti, harus terbagi antara jalan tol dengan jalan biasa,” paparnya. Menurutnya, yang juga menjadi masalah adalah bottleneck di jalur- jalur yang dilewati pemudik. Kondisi itu harus diantisipasi petugas secepatnya. ”Saya telah instruksikan tidak boleh ada bottleneck atau penyempitan jalan di jalur mudik,” terangnya. Pasar tumpah dan sebagainya, lanjutnya, harus bersih saat arus mudik dimulai. Dia mengatakan, jangan sampai kemacetan parah terjadi karena bottleneck. ”Gak boleh ada ini penyempitan jalan,” ungkapnya. Langkah lainnya untuk membantu para pemudik adalah penyiapan rest area yang memiliki fasilitas penyediaan bahan bakar. Dia menegaskan bahwa diupayakan di setiap rest area itu ada mobil bahan bakar siap keliling. ”Berupaya membantu pengemudi yang kehabisan bahan bakar,” jelasnya. (idr)

Tags :
Kategori :

Terkait