Ruang Kelas Kurang, Murid di SDN 3 Lurah Bergantian Belajar

Senin 16-07-2018,13:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-Kekurangan jumlah ruang kelas masih dialami SDN 3 Lurah, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon. Lantaran jumlah ruang kelasnya terbatas, sekolah itu terpaksa menerapkan belajar di ruang kelas yang terbatas secara bergantian. Kepala SDN 3 Lurah Puspa Dewi SPd SD kepada radarcirebon.com mengatakan, murid di SDN 3 Lurah ini terpaksa belajar secara bergantian. “Kalau kekurangan kelas itu sudah jelas, kelas 1 saja harus 2 rombel. Kalau saja ada tambahan ruang kelas melalui pembangunan ruang kelas baru dari anggaran Pemkab Cirebon maka murid tidak akan bakal belajar secara bergantian, terutama Kelas Satu,” katanya. Masih kata Puspa, pihaknya sudah lama mengajukan pembangunan ruang kelas belajar baru ke Pemkab Cirebon, namun belum ada tanggapan. Dia berharap dinas terkait, yaitu Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon segera memberikan perhatian kepada sekolah-sekolah yang minim fasilitas belajar seperti di SDN 3 Lurah. “Pengajuan penambahan lokal (ruang kelas,red) sudah kami lakukan ke Pemkab Cirebon, namun hingga kini belum ada tanggapan, padahal di SDN 3 Lurah ini masih banyak lahan kosong yang bisa digunakan untuk membangun ruangan kelas. Sementara itu, para orang tua murid siswa baru di SDN 3 Lurah ini  terlihat antusias mengantar anak-anaknya di hari pertama masuk sekolah. Mereka bahkan ikut mendampingi anak masuk kelas di hari pertama tahun pelajaran 2018/2019, Senin (16/7). Masih ada sebagian siswa baru kelas satu yang takut masuk ke ruangan kelas jika tidak didampingi orang tua yang harus duduk mendampingi. \"Anak di hari pertama masuk sekolah harus diantar untuk mengawali jam pelajaran baru, ya setiap orang tua punya cara sendiri untuk mendampingi anak masuk ruang  kelas,\" ujar Khodijah, salah satu orang tua murid kepada Radar Cirebon di SDN 3 Lurah. Sedangkan, murid kelas 2 hingga 6 di hari pertama masuk sekolah diawali dengan upacara pagi, dilanjutkan dengan halalbihalal bersalam-salaman antara murid dengan guru dan kepada sesama murid. Selanjutnya, pembagian dan penentuan kursi kelas untuk belajar. \"Para siswa baru masuk sekolah lagi dikenalkan dengan ruangan kelas dan para gurunya. Ya ini rutin dilakukan mengawali tahun pelajaran baru,\" kata Eko, guru SDN 3 Lurah. (rdh)

Tags :
Kategori :

Terkait