ANDA pendukung Joko Widodo-Ma’ruf Amin? Atau, sebaliknya, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno? Jangan mudah panas kalau lihat hasil survei ya. Sebab, belakangan ini banyak survei abal-abal yang disebarkan produsen hoax. Contohnya, survei palsu yang mencatut Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hasil survei palsu itu disebarkan akun fan page Facebook Voting KPU Pusat. Dia menyebarkan polling palsu tersebut lewat fitur live. Masih ada videonya sampai tulisan ini selesai ditulis. Dalam survei itu, pasangan Prabowo-Sandi menang atas Jokowi-Ma’ruf. Beruntung, KPU bersikap responsif dan membuat klarifikasi. Dari rilis yang diterima Jawa Pos, KPU menyatakan tidak pernah dan tidak akan pernah membuat voting atau survei. Baik pemilihan umum presiden maupun pemilihan umum legislatif. Fan page itu juga bukan milik KPU. Link tinyurl.com/kpupusat di dalam konten tersebut tidak terkait dengan KPU. Sebelumnya, koran ini juga pernah membahas polling yang dibuat netizen. Hasil polling itu dimodifikasi. Dibuat menguntungkan pihak tertentu. Fadli Zon pernah diserang hoax serupa. Ada situs surveyfadlizon.com yang berisi black campaign dan survei yang tidak dibuat Fadli Zon. Sayangnya, situs tersebut belum diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meski Jawa Pos sudah melapor ke aduankonten.id. Sampai saat ini, Kemenkominfo sebatas melakukan verifikasi. (gun/byu/c14/fat) Fakta KPU menyatakan tidak pernah dan tidak akan pernah membuat voting atau survei. Baik pemilihan umum presiden maupun pemilihan umum legislatif.
Kategori :