10 Hektare Hutan Plangon Terbakar

Sabtu 15-09-2018,08:38 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Belum genap dua minggu, hutan Plangon di Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, kembali terbakar, Kamis (13/9) sekitar pukul 14.00 WIB. Bahkan, kali ini yang terbakar lebih luas lagi bila dibandingkan pekan lalu. Dari yang sebelumnya hanya 5 hektare lahan, kini hampir 10 hektare lahan dilalap api. Tidak ada yang tahu penyebab kebakaran tersebut. Pasalnya, pertama kali diketahui petugas Unit Sabhara Polres Cirebon, api sudah membesar dan menyebar ke lahan alang-alang dan rumput kering yang ada di lokasi kejadian. “Kita mengetahui itu langsung menurunkan satu pleton Unit Sabhara untuk melakukan pemadaman, karena memang lokasinya di atas. Jadi pemadamannya hanya dilakukan secara manual menggunakan ranting pohon yang ada di lokasi dan dipukuli ke api agar padam,” ujar anggota Unit Sabhara, Aiptu Duki kepada Radar Cirebon. Meskipun tidak ada pohon yang terbakar. Namun, lahan seluas 10 hektare berisi alang-alang dan rumput yang kering itu cepat menyebar, sehingga semua unsur terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, Pemadam Kebakaran Kabupaten Cirebon, Pihak Kecamatan Sumber, Polisi dan TNI, bekerjasama saling membantu memadamkan api tersebut. “Sebagian pemadamannya bisa dilakukan secara penyiraman dengan mobil pemadam kebakaran, tapi sebagian lagi dilakukan secara tradisional dengan menggunakan ranting pohon. Sekitar dua jam dibantu dengan semua unsur terkait api yang melalap lahan seluas 10 hektare itu dapat dipadamkan,” papar Eno Sujana, Kepala Seksi Penangulangan Kebakaran Kabupaten Cirebon. Menurut Eno, di musim kemarau ini bakaran sampah yang ditinggal dan puntung rokok kerap menjadi penyebab kebakaran lahan. Oleh karena itu, Eno mengimbau kepada masyarakat agar setiap kali membakar sampah ditunggu dan jangan ditinggal. “Saya juga imbau, agar tidak sembarangan buang puntung rokok, karena di musim kemarau api sekecil apapun lalu tertiup angin dan lokasinya kering bisa merembet dan api bisa menjadi besar,” ujarnya. (cep)

Tags :
Kategori :

Terkait