Azis Optimis Target Lampaui 60%, PDIP Jabar Turun Galang Konsolidasi

Selasa 18-09-2018,09:00 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-Kedua  paslon, Bamunas Setiawan Boediman-Effendi Edo dan Nashrudin Azis-Eti Herawati sama-sama yakin bisa memenangkan PSU tanggal 22 September. Nashrudin Azis-Eti Herawati (Pasti) misalnya. Saat jumpa pers di sebuah kafe di Jl Kartini, Azis mengatakan pihaknya siap menghadapi PSU. “Kapan saja waktunya. Tim kami solid dan sangat yakin bisa menang telak. Target kami bisa melampaui 60 persen dari tiap TPS,\" tandas Azis. Tak lupa Azis mengajak warga yang di daerahnya akan diadakan PSU untuk berpartisipasi dan mensukseskannya pada 22 September mendatang. Dan yang terpenting, kata Azis, menjaga keamanan dan ketertiban seperti pada Pilwalkot 27 Juni. Calon wakil walikota Eti Herawati menambahkan, PSU sebagai putusan MK harus dihormati dan dijalankan. Yang terpenting, tidak terbuktinya tuduhan kecurangan dan penggelembungan satu suara pun. Hanya kesalahan prosedural pada pihak penyelenggara, agar dijadikan pengalaman dan pembelajaran. \"Sekali lagi kami mohon doa restu kepada masyarakat Kota Cirebon, khususnya yang nanti menggunakan suaranya pada PSU untuk tetap memilih yang pasti saja,” tukasnya. Ketua Timkamgab Pasti, Handarujati Kalamullah menegaskan pihaknya siap PSU pada 22 September sesuai dengan keputusan KPU. Kesolidan timnya sudah terbukti dengan hasil Pilwalkot 27 Juni lalu yang dimenangkan paslon Pasti. Sebagai pihak yang paling siap PSU dan sebenarnya juga pihak yang paling dirugikan atas PSU, pria yang akrab disapa Andru itu mengingatkan paslon lain mematuhi keputusan KPU. \"Kami yakin dengan selisih suara 1.985 pada pilwalkot lalu. PSU nanti kami pasti bisa menang lagi,\" imbuhnya. Sementara itu di tempat terpisah, Senin malam (17/9), Ketua DPD PDIP Jawa Barat TB Hasanudin turun memimpin rapat konsolidasi pemenangan paslon Bamunas Setiawan Boediman-Effendi Edo. Kepada pers, TB Hasanudin menyatakan salut kepada keputusan MK yang memerintahkan PSU di Pilkada Kota Cirebon, khususnya 24 TPS. “Pasangan kami bukan hanya bercita-cita menang, tapi ingin memberikan kontribusi pemikiran, menegakkan demokrasi di Indonesia. Bahwa demokrasi ini jangan dipermainkan oleh para penyelenggaranya. Kalau penyelenggaranya main-main, maka hasilnya pun akan main-main, tidak akan bermanfaat untuk masyarakat,” tegasnya. TB Hasanudin mengatakan kehadirannya ke Cirebon sudah koordinasi dengan partai koalisi. “Dan instruksi saya hanya satu kata, menang. Caranya seperti apa, itu rahasia. Harus bergerak. Kalau ada yang membelokkan tujuan partai, maka akan kita pecat,” pungkasnya. (gus/abd)

Tags :
Kategori :

Terkait