Azis-Eti Juara Sejati, 54 Suara yang Menentukan

Minggu 23-09-2018,09:13 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-Pemungutan Suara Ulang (PSU) Kota Cirebon di 24 TPS, Sabtu (22/9) telah usai. Penyelenggaraannya bisa dibilang sukses dan lancar. Ini berkat kesiapan KPU, pengawasan Bawaslu, penjagaan ketat dari pihak keamanan dan partisipasi masyarakat dalam menunaikan hak politiknya. Radar Cirebon Group ikut melakukan penghitungan suara. Dengan menerjunkan tim. Data langsung diambil berdasarkan pada Formulir C Plano dari masing-masing TPS. Hasilnya, paslon nomor urut 1 Bamunas Setiawan Boediman-Effendi Edo (Oke) mendapat 2.943 suara. Sedangkan paslon nomor urut 2 Nashrudin Azis-Eti Herawati (Pasti) meraih 2.997 suara. Dengan demikian Pasti unggul 54 suara atas Oke. Hasil yang sama juga didapatkan dari penghitungan Timkamgab Pasti di Kantor DPD Partai Demokrat Kota Cirebon. Persentase Oke 49,29 persen dan Pasti unggul 50,71 persen. Dengan tidak mendahului penetapan Mahkamah Konstitusi (MK), dari data perolehan suara tersebut paslon Pasti keluar sebagai pemenangnya. Bak real final dalam laga sepak bola, PSU kemarin adalah momen tos-tosan atau adu penalti. Dianalogikan dalam adu sprint, paslon Oke dan paslon Pasti harus menjalani lagi adu lari ulang untuk kali kedua. Demi mencapai finish pertama. Dan akhirnya, perolehan suara PSU kemarin menjadi pembedanya. Siapapun pemenangnya (Oke atau Pasti, red) adalah juara sejati. Karena harus dua kali bertarung ketat di Pilwalkot 27 Juni lalu dan PSU, Sabtu (22/9). Meski hasil PSU sudah jelas, tetap harus sabar menunggu keputusan dari MK. Sebab, akibat sengketa pilkada beberapa waktu lalu itu, penetapan kini diambil alih MK. KPU Kota Cirebon dalam kurun waktu 7 hari harus melapor dan mebawa hasil PSU tersebut ke MK. Menanggapi kemenangan dalam PSU, Azis dan Eti langsung melakukan sujud sebagai bentuk rasa syukur. Seketika itu juga seluruh pendukung ikut larut dalam kegembiraan.  \"Alhamdulillah ini berkat dukungan penuh dari Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Hanura, PKB dan PKPI, timkamgab, relawan, simpatisan dan seluruh masyarakat Kota Cirebon. Kita unggul pada penghitungan cepat ini,\" ujar Azis di hadapan ratusan pendukungnya, Sabtu (22/9). Azis optimistis penghitungan suara dari timnya akan sama dengan penghitungan resmi dari KPU nantinya. Dia juga mengapresiasi dan bangga kepada masyarakat yang sudah memilihnya. “Saya mengimbau agar semua elemen masyarakat kembali bersatu. Lupakan perselisihan dan perbedaan. Mari kita songsong masa depan Kota Cirebon yang lebih baik,” ucapnya. Disinggung apakah akan mengunjungi Oki-Edo, Azis kembali menegaskan, Oki-Edo adalah aset dan tokoh masyarakat yang sangat dibutuhkan sumbangsih pemikiran dan ide-idenya dalam pembangunan Kota Cirebon. \"Insya Allah kami akan berkunjung ke beliau. Karena, mereka adalah sahabat kami,\" imbuhnya. Di tempat yang sama, Eti Herawati menambahkan, perjalanan Pilwalkot Cirebon sudah pada proses tahapan akhir. Dengan hasil paslon Pasti unggul dalam penghitungan cepat. \"Semua pihak, khususnya pendukung Pasti agar bisa menahan diri. Jangan membuat tindakan yang tidak produktif. Euforia kemenangan silakan dirayakan seperlunya saja. Yang penting jaga kondusifitas Kota Cirebon,” ungkap politisi Partai Nasdem ini. Ketua Timkamgab M Handarujati Kalamullah yang sejak awal memantau penghitungan suara menambahkan, kemenangan pada PSU Pilwalkot menjadi penentu. Pria yang akrab disapa Andru ini mengungkapkan, Azis-Eti sebelumnya meraih kemenangan pada Pilwalkot Cirebon di 24 TPS tersebut. Selisih suara antara Azis-Eti dengan Bamunas-Edo saat itu mencapai 120 suara. \"Hasil PSU sekarang selisihnya hanya 54 suara. Tapi kita tetap menang. Dihitung secara akumulasi keseluruhan kita unggul 1.919 suara dari Bamunas-Edo. Sebelumnya pada pencoblosan 27 Juni lalu selisihnya 1.985 suara,” bebernya. (gus)

Tags :
Kategori :

Terkait